Banyak masalah, kurikulum 2013 akhirnya dievaluasi
Merdeka.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan Kurikulum tahun 2013 sedang dievaluasi. Dia memahami penerapan Kurikulum 2013 telah memberatkan para guru-guru lantaran minimnya sosialisasi.
"Kurikulum 2013 mulai dievaluasi Jumat kemarin, dipimpin mantan dirjen Pendidikan Menengah. Harapannya sudah ada hasil awal atas assessment kurikulum," kata Anies di Kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Senin (1/12).
Menurut dia, Kurikulum tahun 2013 akan disempurnakan oleh tim evaluasi yang terdiri dari beberapa kalangan. Dengan demikian, kurikulum tahun 2013 tetap dipakai.
"Harus segera mungkin karena semester 2 sudah mau berjalan. Hanya apa yang akan dilakukan untuk semester dua. Praktik di lapangan apa yang akan disesuaikan. Saya bilang sama tim untuk obyektifitas nomor satu," kata dia.
Dia menjabarkan, beberapa kendala yang dialami selama Kurikulum 2013 diterapkan yakni persoalan lambannya tanda tangan cetak buku lembar kerja siswa dan para guru yang belum mengerti.
"Banyak di Kabupaten/Kota yang belum tanda tangan cetak buku. Bukan soal kurikulumnya tapi masalah guru-gurunya. Seperti untuk SMP 32 persen, SMA 23 persen dan SD 19 persen. Semester 1 yang menerima 77 persen," jelasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Tegaskan Berada di Luar Pemerintahan Jika Kalah Pilpres 2024
Anies menyebut usai hasil rekapitulasi diumumkan KPU barulah pernyataan resmi bakal diungkapkannya.
Baca SelengkapnyaAnies Lepas Tim Hukum Gugat Hasil Pemilu 2024: Harapannya Proses di MK Bisa jadi Pelajaran
Anies-Cak Imin melepas Tim Hukum Nasional (THN) untuk menggugat hasil Pemilu 2024 Mahkamah Konstitusi atau MK.
Baca SelengkapnyaAnies soal KJMU Dikabarkan Bakal Diputus: Saat Bantu Anak dengan Beasiswa, Maka Pemberiannya Harus Sampai Tuntas
seluruh mahasiswa yang dinyatakan sebagai penerima manfaat bantuan KJMU dan tengah berjalan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
JK soal Anies Dilaporkan ke Bawaslu: Datanya dari Pak Jokowi, Keduanya Diperiksa Rame Negeri Ini
Laporan itu bagus apabila diproses oleh Bawaslu, karena sumber datanya dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres
Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca SelengkapnyaAnies Ingatkan Bahlil: Usul Saya, Biar Konsentrasi Saja Urusan Investasi
Bahlil menilai, ada skenario di balik kritikan sejumlah guru besar dan sivitas akademika kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaGuru Besar Perguruan Tinggi buat Petisi Kritik Pemerintah, Anies: Kampus Tidak Diam Saksikan Kondisi Bangsa
Anies menilai sikap kritik dari civitas akademik sejalan dari apa yang selama ini disuarakan
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi
Anies mengatakan, penangkapan pelaku pengancaman tersebut setidaknya memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa.
Baca SelengkapnyaAnies Bongkar Temuan Kecurangan Pemilu 2024: Masalah Besar Terjadi di Pra TPS
Menurut Anies, berdasarkan data sementara yang dikumpulkan THN AMIN, kecurangan Pemilu 2024 terjadi jauh sebelum proses pemungutan suara, 14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya