Merdeka.com - Pemerintah Kota Bogor berencana memasang jaringan internet nirkabel (WiFi) gratis di 797 Rukun Warga (RW) se-Kota Bogor, untuk meringankan beban kuota internet bagi pelajar tidak mampu untuk melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp1,5 miliar untuk digunakan masyarakat selama empat bulan. Sayangnya, Pemkot Bogor masih harus berjibaku untuk penanganan Covid-19, sehingga anggaran yang ada terbatas.

"Tidak sedikit anggarannya. Pemkot Bogor kan masih fokus penanganan Covid-19. Kita juga sedang membahas bisa atau tidaknya dianggarkan dalam APBD 2020 Perubahan," kata Kepala Diskominfostandi, Rahmat Hidayat, Senin (10/8).

Kata Rahmat, pihaknya masih berdiskusi dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bogor untuk menentukan langkah yang bisa diambil untuk menyediakan WiFi gratis tersebut.

"Tapi kita sudah uji coba di satu RW. Kita lihat dulu. Trafficnya seperti apa, siapa saja penggunanya. Untuk atau mudharatnya," kata Rahmat.

Selain itu, ada opsi Pemkot Bogor mengambil dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk pemasangan internet gratis itu.

"Itu ada dalam Permendikbud Nomor 19 tahun 2020 jika dana BOS bisa digunakan untuk mensubsidi kuota internet," jelasnya.