Bantu Ribuan KK Tak Masuk Data Kemensos, Pemkot Tangerang Alokasikan Rp2,9 Miliar
Merdeka.com - Dinas Sosial Kota Tangerang mulai membagikan bantuan tunai kepada warga Kota Tangerang yang tidak terdata dalam program bantuan Kementerian Sosial RI. Dana yang didistribusikan mencapai Rp2,9 miliar.
"Bantuan tunai ini datanya di luar dari data yang mendapat bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Mudah-mudahan bisa membantu masyarakat kita yang terdampak Covid-19 untuk meringankan kebutuhan hidupnya," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di SMP Negeri 7 Tangerang, Rabu (25/8).
Arief menjelaskan, program bansos Tangerang Peduli Sesama itu menyasar keluarga penerima yang tersebar di 13 kecamatan se- Kota Tangerang. "Jumlahnya 9.944 KK, kalau di Kecamatan Batu Ceper sendiri sebanyak 418 keluarga penerima," kata dia.
Arief membeberkan bahwa anggaran untuk Program Tangerang Peduli Sesama itu menghabiskan Rp2,98 miliar. Bantuan tunai yang diberikan sebesar Rp300 ribu per keluarga penerima.
"Rencananya akan kita distribusikan sampai tiga hari ke depan. Kami kerjakan semaksimal mungkin, ke depan datanya akan kita usulkan ke Kemensos untuk menjadi usulan tambahan," jelas Arief.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan Warga Bontang Dapat Bantuan Sembako dari PKT, Nilai Total Tembus Rp1,1 Miliar
Para penerima berdasarkan data Pemkot Bontang melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM).
Baca SelengkapnyaMenteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima
Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi
Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!
TPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.
Baca SelengkapnyaBagikan Sertipikat di Kabupaten Serang, Menteri ATR: Bukti Mewujudkan Keadilan Sosial
10 Sertipikat dibagikan secara door to door oleh Hadi Tjahjanto dan 30 sertipikat lainnya dibagikan secara ngariung.
Baca SelengkapnyaRatusan Karung Beras Bansos Rusak Terbakar Saat Kantor Balai Desa Sarirejo Kendal 'Dilalap' Api
Kades menambahkan, hasil komunikasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Kendal, ratusan kantong beras yang rusak itu telah diklaimkan ke Badan Urusan Logistik (Bulog)
Baca SelengkapnyaMuncul Wacana Dana BOS Digunakan untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Kemenkeu Respons Begini
Pemerintah akan melakukan kajian lebih lanjut terkait penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Rp15.000 per anak.
Baca SelengkapnyaSalurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Baca Selengkapnya