Banjir di Pasuruan, Satu Warga Tewas
Merdeka.com - Satu warga meninggal dunia akibat banjir yang melanda Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. Sementara itu, satu orang masih dinyatakan hilang.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Raditya Jati mengatakan tim gabungan TNI, Polri, Basarnas dan relawan masih melakukan pencarian korban hilang tersebut.
"BPBD Kabupaten Pasuruan mengidentifikasi korban meninggal berusia 70 tahun dan berjenis kelamin perempuan, sedangkan korban hilang berusia 19 tahun, perempuan," jelasnya melalui keterangan tertulis, Kamis (4/1).
Raditya menyebut, banjir mengakibatkan sembilan kecamatan di Kabupaten Pasuruan terdampak. Yaitu Kecamatan Purwosari, Sukorejo, Pandaan, Prigen, Gempol, Beji, Bangil, Kraton dan Winongan.
"Data sementara BPBD hari ini pukul 03.15 WIB, 65 warga mengungsi dan 2.330 KK terdampak di Kecamatan Bangil," ujarnya.
Selain korban jiwa, tercatat ada kerugian materil berupa delapan rumah rusak berat akibat banjir. Sedangkan 50 persen rumah di Dusun Genuk, Desa Pulungan, Kecamatan Gempol, mengalami kerusakan.
Sebagai informasi, banjir melanda Kabupaten Pasuruan pada Rabu (3/2), sekitar pukul 18.30 WIB. Banjir dipicu oleh hujan intensitas tinggi dan Sungai Kedunglarangan serta Sungai Kabeng Pulungan meluap.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terseret Banjir Lahar Semeru Sejauh 7 Km, Penambang Pasir Ditemukan Tewas
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca Selengkapnya20 Ribu Warga Karanganyar Demak Belum Mencoblos karena TPS Terendam Banjir
Direncanakan, pencoblosan dilakukan maksimal pada 24 Februari 2024, atau 10 hari pasca Pemilu.
Baca Selengkapnya623 Warga Terjebak Banjir Semarang Sudah Diungsikan
Banjir masih menggenangi enam kecamatan, yakni Genuk, Pedurungan, Gayamsari, Tugu, Semarang Timur dan Semarang Utara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banjir Parah Rendam Sejumlah Desa di Indragiri Hulu, Wakapolres Datangi Ratusan Pengungsi
Banjir parah merendam tiga desa dan menyebabkan sedikitnya 228 warga mengungsi
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaBanjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam
Saat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?
Arief mengaku, dirinya telah mendapat penugasan dari pemerintah dalam rapat terbatas untuk tetap menyalurkan bansos pangan.
Baca Selengkapnya8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara
Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaSeribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca Selengkapnya