Bandwidth terbatas, pelayanan e-KTP di Solo terhambat
Merdeka.com - Minimnya kapasitas lebar frekuensi atau bandwidth, membuat pelayanan elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) di lima kantor kecamatan Kota Solo terhambat. Minimnya bandwidth tersebut menyebabkan transfer data dari alat perekam ke server pemerintah pusat sering terputus.
"Kapasitas bandwidth yang terpasang di piranti pelayanan KTP elektronik masing-masing kantor kecamatan memang kapasitasnya hanya 128 Kilobyte (Kb). Jadi proses pengiriman data pemohon seperti gambar, foto dan data biometrik, tidak optimal," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Solo Suwarta, Senin (26/9).
Terhambatnya pengiriman data tersebut berdampak pada kelancaran pelayanan e-KTP di kantor kecamatan. Apalagi akhir-akhir ini permohonan perekaman data KTP elektronik cenderung meningkat.
Kendati demikian, dia mengaku tidak bisa berbuat banyak, karena kapasitas bandwidth itu sudah ditentukan pemerintah pusat. Macetnya koneksi alat perekam dengan server pemerintah pusat ini juga menjadi temuan anggota Komisi I DPRD, saat menggelar sidak pelayanan e-KTP di kantor Kecamatan Pasarkliwon pekan lalu.
Ia mengaku sudah menyampaikan hal tersebut kepada Ditjen Dukcapil Kemendagri. "Ada dua alternatif solusi, yakni menunggu tambahan kapasitas dari pemerintah pusat, atau menambah kapasitas dengan dana Pemkot," katanya.
Menurut dia, pihaknya lebih memilih meningkatkan kapasitas bandwidth tersebut atas izin Kemendagri. Menurut rencana kapasitas bandwidth di masing-masing kantor kecamatan akan dinaikkan menjadi 1 Mb, serta di kantor dinas ditambah menjadi 2 Mb.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
VIDEO: Janji Manis Anies Bikin Internet Lambat Jadi Ngebut 100 mbps, Gratiskan Kuota 30 GB
Timnas AMIN, Leon menjelaskan akan membagikan kuota 30 gb dengan rata-rata kecepatan 100mbps.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses
Yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah pemerataan akses internet.
Baca SelengkapnyaBAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T
BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Trafik Pengguna Internet XL Diprediksi Melonjak saat Hari Pencoblosan Pemilu 2024
Upaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca Selengkapnya5 Negara dengan Harga Internet 1GB Paling Mahal di Dunia, Ada yang Sampai Lebih Rp 600 Ribu
Masih ada operator seluler di negara-negara tertentu di dunia yang menjual paket internetnya begitu mahal.
Baca SelengkapnyaXL Jamin Jaringan Internet Aman saat Lebaran 2024
Momen Lebaran selalu menghadirkan tantangan operator telekomunikasi dan data karena trafik selalu melonjak cukup signifikan.
Baca SelengkapnyaSatelit Ini Pede Kalahkan Starlink, Segini Hasil Speed Test Kecepatan Internetnya
Kecepatan internet Starlink dianggap belum mampu mengalahkan "ngebut"nya internet satelit ini.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Pilih Internet Otaknya Lambat, Begini Reaksi Ganjar
Ganjar menilai, tak mungkin seseorang memilih internet otaknya lambat.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sebut Orang Pilih Internet Gratis Otaknya Lamban, TPN Ganjar-Mahfud Balas Begini
Prabowo Subianto mengaku heran dengan pernyataan bahwa program internet cepat lebih penting dari pada program makan siang gratis.
Baca Selengkapnya