Bandung Zona Merah, Relaksasi Berbagai Sektor Dikurangi
Merdeka.com - Wali Kota Bandung Oded M Danial memutuskan menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara proporsional dan menyiapkan gedung untuk isolasi. Ini merupakan respon dari Kota Bandung yang dinyatakan masuk zona merah Covid-19.
Diketahui, data pada 2 Desember 2020 ada sebanyak 3.763 orang yang terkonfirmasi Covid-19 kumulatif dengan total konfirmasi aktif sejumlah 881. Temuan kasus harian terus meningkat dari bulan Oktober 2020.
PSBB berlaku selama dua pekan ke depan dengan beberapa pengurangan relaksasi di berbagai sektor. Di antaranya pusat perbelanjaan, restoran, kafe, tempat hiburan yang jam operasionalnya maksimal sampai pukul 20.00 WIB. Sedangkan tempat wisata, tempat ibadah, dan termasuk kegiatan pernikahan berupa pengurangan kapasitas menjadi 30 persen.
Fasilitas publik milik pemerintah seperti taman tak bisa didatangi warga, sejumlah ruas jalan pun ditutup. Tujuannya menekan potensi kerumunan yang bisa menyebabkan penyebaran virus meluas. Lalu, kebijakan untuk bekerja di rumah segera diberlakukan dengan perbandingan 70 persen bekerja di rumah sisanya bekerja di kantor.
"Kemarin ketika kita level risikonya sedang (zona oranye) maka relaksasi masih berjalan, tapi sekarang kan zona merah ya, jadi ada beberapa yang dibatasi," kata Oded di Balai Kota Bandung, Kota Bandung, Kamis (3/12).
Ia meminta masyarakat bisa merespon pula kebijakan ini dengan lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Salah satu contohnya, rajin membersihkan tubuh usai berkegiatan di luar rumah.
"Saat pulang jangan langsung berkontak dengan anggota keluarga. Biasakan bersih bersih atau mandi dahulu dan simpan pakaian yang telah digunakan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Oded menyatakan tempat isolasi di rumah sakit sudah hampir penuh. Saat ini, tempat isolasi tersedia sekitar 116 tempat tidur dari total 904 tempat tidur.
Beberapa opsi pun disiapkan, termasuk memanfaatkan dua sarana olahraga untuk dijadikan tempat isolasi pasien positif Covid-19. Yakni, Sarana Olahraga (SOR) di Arcamanik milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
"(Pemanfaatan saranan olahraga) ini bersifat antisipasi kedepannya jika ada lonjakan kasus," ucap Oded.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid
jumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya