Bambang pernah bantah menyuruh saksi palsu dalam sidang MK
Merdeka.com - Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menyuruh saksi memberikan keterangan palsu pada sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2010.
Dugaan kasus tersebut bukan kali ini saja 'mengganggu' Bambang. Saat, bekas ketua YLBHI itu mencalonkan diri sebagai Ketua KPK pada 2011, kasus ini juga sempat diangkat untuk menjegalnya.
Bambang yang berlatar belakang seorang pengacara membantah jika dirinya merekayasa data dan fakta pada sidang gugatan Pilkada Kotawaringin Barat di MK. Pernyataan tersebut diungkapkannya dalam wawancaranya dengan tvOne di tahun 2011.
"Saya bukan tipe orang yang menyuruh orang lain melakukan kebohongan. Itu poinnya. Dan itu bisa dilacak dalam track record saya. jadi saya tidak pernah melakukan kebohongan-kebohongan," tegas dia.
Bambang menjelaskan, dalam kasus sidang gugatan Pilkada Kotawaringin Barat terdapat 68 saksi. Menurutnya jika satu atau dua orang yang mengatakan dirinya menghadirkan saksi palsu hal itu tidak bisa diyakini kebenarannya.
"Dalam kasus seperti ini ada 68 saksi. Kalau satu orang menyatakan seperti itu, dua tiga orang yang saya tidak tahu berapa orang, sementara hampir 95 persen, 97 persen dia tetap melakukan, meyakini apa yang dia kemukakan, apa yang salah dalam proses itu. Kita harus berpihak kepada kebenaran yang mana?" ujar Bambang.
"Yang ketiga, kasus ini sudah hampir dua tahun yang lalu, baru muncul terakhir ini muncul di tikungan. ada kemudian kesan bahwa sengaja secara sistematik dilakukan oleh seseorang, saya tidak tahu siapa yang sebenarnya punya kepentingan untuk menjegal pencalonan saya."
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
Baca SelengkapnyaPKB Bantah Cak Imin Maju Pilkada Jatim
Cak Imin memiliki tempat yang lebih mulia dibandingkan hanya sekadar menjadi gubernur.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Cak Imin Dulu Ikut Potong Tumpeng di IKN, Kini Berbalik Menolak Pemindahan Ibu Kota
Cak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cak Imin 'Ancam' Para Caleg PKB: Kalau di Dapil Menang, Tapi AMIN Kalah, Awas!
Cak Imin ingin calegnya terpilih, suara AMIN menang di dapil masing-masing
Baca SelengkapnyaCak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca SelengkapnyaFOTO: Wajah Tegang Ketua Nonaktif KPK Firli Bahuri Usai Menjalani Pemeriksaan 11 Jam di Bareskrim
Firli diperiksa di Bareskrim Polri selama 11 jam terkait kasus dugaan pemerasan kepada eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca SelengkapnyaMengapa Sanksi DKPP ke Ketua KPU Tak Berdampak pada Pencalonan Gibran? Ini Penjelasan Pakar
Sanksi peringatan terakhir DKPP kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari tidak berdampak terhadap pencalonan Gibran sebagai Cawapres.
Baca SelengkapnyaCak Imin Klaim Belum Ada Lobi dan Tawaran Jabatan agar PKB Tak Ikut Hak Angket Pemilu 2024
Cak Imin mengungkapkan belum ada lobi dan tawaran dari pemerintah atau paslon Prabowo-Gibran untuk menolak hak angket kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Landa Jakarta hingga Papua Selama Sepekan ke Depan
BMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024
Baca Selengkapnya