Bahan Petasan Dibawa ke Asrama Polisi Sukoharjo karena Polresta Solo sedang Dibangun
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Jawa Tengah memastikan ledakan di kawasan Asrama Polri Brimob Grogol Indah, Sukoharjo, Minggu (25/9), terjadi setelah anggota Polresta Solo Bripka Dirgantara Pradipta (35) membawa hasil barang bukti bahan petasan ke rumah.
"Hasil analisa sementara, Polresta Solo masih dalam pembangunan, Polres kan pindah dari lama ke baru. Ada anggota inisiatif bawa pulang terus ingat ada barang bukti dibakar meledak. Ini mungkin ya, karena belum diperiksa," kata Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi di Mapolda Jateng, Senin (26/9).
Dia menyebut paket berisi bahan petasan yang meledak itu merupakan sitaan dari operasi sebelum Idul Fitri tahun 2021. Luthfi belum bisa memastikan unsur kelalaian anggota yang berujung pada ledakan paket petasan di kawasan Asrama Brimob Grogol Indah, Sukoharjo, Minggu (25/9) petang. Terkait kondisi korban ledakan mengalami luka bakar masih dalam perawatan medis RS dr Moewardi.
"Luka bakar korban 37 persen dan sudah dalam penanganan dokter serta belum bisa dimintai keterangan. Sehingga belum bisa dipastikan terkait unsur kelalaiannya apakah anggota salah prosedur dan sebagainya setelah anggota dilakukan pemeriksaan, karena yang bersangkutan masih sakit," ujarnya.
Saat ini sampel barang bukti sudah diamankan dan sisanya dilakukan disposal atau dimusnahkan. Saat ini bahan petasan yang mengakibatkan Bripka Dirgantara terluka itu sudah diurai oleh tim Jibom. Kemudian barang bukti sumbu petasan itu diwadahkan dalam enam kantong plastik klip.
"Paket yang diamankan anggota kemudian diurai tim Jibom. Kemudian kita dapati ada uceng, sumbu petasan. Ini adalah BB petasan yang kita sisihkan ada enam kantong. Dua kantong sisihkan untuk barang bukti, yang empat kita disposal tadi malam," jelasnya.
Seperti diberitakan, penghuni asrama polisi Arumbara di Jalan Larasati Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Solobaru Sukoharjo dikejutkan dengan suara ledakan yang cukup kencang. Berdasarkan keterangan resmi dari Polda Jateng, saking kencangnya suara ledakan membuat rumah-rumah bergetar bahkan para penghuni asmara berhamburan keluar.
Personel kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap pihak pengirim CV Mandiri di daerah Indramayu. Untuk penerima barangnya dari warga Klaten. Baik pengirim maupun penerima paketnya membenarkan jika barang yang meledak di Aspol Arumbara Solobaru merupakan paket petasan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPolisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini Kopral Bagyo membagikan potret terbaru dirinya dengan para Jenderal berpengaruh.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat di Gedung Rupattama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (22/12).
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara korps kenaikan pangkat 11 perwira tinggi (Pati) Polri.
Baca SelengkapnyaButet dilaporkan relawan Jokowi ke Polda DIY pada Selasa (30/1).
Baca Selengkapnya