Atur Lalu Lintas, Donasi Harun Al Rasyid untuk Korban Gempa Cianjur
Merdeka.com - Banyak cara yang dapat dilakukan orang lain untuk meringankan beban bagi orang-orang yang tengah tertimpa musibah. Salah satunya dengan menyumbang tenaga.
Di saat orang lain tengah berbondong menyalurkan bantuannya dengan berbagai macam materil. Tidak terhadap Harun Al Rasyid yang merupakan relawan membantu arus lalu lintas di Jalan Koleberes, kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Sekitar jalan tersebut dikatakan Harun memang kerap kali terjadi kemacetan, bukan hanya dari ruas jalan yang hanya sekitar kurang lebih 5 meter. Tapi juga ada runtuhan bangunan yang runtuh menyebabkan sebagian ruas jalan tertutup.
"Saya atur lalin sendiri karena mungkin, kita sangat sulit sekali mengatur lalu lintas hari ini begitu macet parah," ujar Harun saat ditemui merdeka.com sedang mengurai arus lalu lintas, Rabu (23/11).
"Kita tuh coba bekerja dengan keahlian kita masing-masing mungkin ada orang yang bisa berdonasi lewat makanan pakaian atau harta benda lainnya. Saya cuma di lalu lintas ini," tuturnya sambil mengurai senyum.
Hasan juga yang aslinya tinggal di daerah Cipanas, Jawa Barat, menceritakan hal lainnya mengenai kondisi gempa yang saat itu tengah bekerja di bengkel jok motor miliknya yang sekaligus rumahnya juga.
Tepat di siang hari pukul 13.00 WIB, dirinya sedang memperbaiki jok motor milik salah seorang pelanggannya. Sontak merasakan getaran tanah yang luar biasa, dirinya bersama keluarga langsung dengan sigap meninggalkan rumah.
"Luar biasa kagetnya, karena baru kali ini merasakan gempa guncangan yang bener-bener dahsyat walaupun skalanya hanya 5,6 magnitudo," ceritanya mengenai gempa.
Akibat dari gempa yang mengguncang Cianjur dan sekitarnya, banyak rumah-rumah milik tetangga sebelah kanan dan kirinya mengalami ringsek habis hingga tidak berbentuk. Namun tidak pada rumah milik Hasan yang masih berdiri meskipun terdapat kerusakan yang tidak terlalu signifikan.
"Rumah di samping kiri kanan saya itu malah roboh," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Pensiun Dituding Akan Jadi Preman, Hoho Alkaf Kades Bertato Tanggapi dengan Santai 'Piara Kambing Ngarit Mencari Rumput'
Dituding akan menjadi calo terminal ketika usai menjabat menjadi lurah, kades Hoho Alkaf menanggapi dengan santai bahwa dirinya akan nyangkul.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun
Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca SelengkapnyaCair 100 Persen, Segini THR yang Bakal Diterima Prajurit TNI dari Semua Golongan
THR prajurit TNI dicairkan utuh alias tidak lagi dipotong mulai H-10 lebaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaPengusaha Ngeliwet Bikin Ngiler, Makan Sambal Jengkol Nikmat Sampai Geleng-Geleng
Seorang pengusaha asal Jakarta, Arsjad Rasjid membagikan momen makan nasi liwet bareng ibu-ibu dan petani di Karawang.
Baca SelengkapnyaBikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaMenhub Petakan Lokasi 'Kritis' Selama Nataru 2024, Ini Daftarnya
Menurut catatan Kemenhub, 107,63 juta orang diperkirakan akan bepergian pada libur Nataru 2024.
Baca SelengkapnyaMenelusuri Jalur Klenik Para Caleg Jelang Pemilu 2024, Mandi Kembang di Tengah Malam hingga Ziarahi Makam Keramat
Bagi sebagian orang hal ini tak masuk akal, tapi pelaku mengaku jalur klenik merupakan bagian dari usaha memenangkan Pemilu
Baca SelengkapnyaRelawan Ganjar Habiskan Rp2 Miliar dan Merasa Dinjak-injak, Kini Dukung Prabowo
semakin banyaknya organisasi relawan bergabung, Prabowo-Gibran bisa memenangi dalam satu putaran.
Baca Selengkapnya