Merdeka.com - Pemerintah akan menyelenggarakan penggelindingan bola raksasa berukuran tiga meter di 34 provinsi sekaligus tanda tangan 50 juta orang sebagai bentuk dukungan dan doa kepada seluruh atlet.

Kegiatan ini juga sebagai tanda bahwa Asian Games dan Asian Paragames tidak hanya milik masyarakat Jakarta Palembang dan Jawa Barat, tetapi milik Indonesia. Hal itu diungkapkan Menpora dalam acara 'Do'a dan Dukung Sukses Atlet Indonesia' di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3) malam.

Dalam acara itu juga Menpora menyampaikan bonus yang akan didapat para atlet berprestasi selain menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), juga ada satu unit rumah dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan uang yang akan bertambah menjadi 250 persen.

"Sedang kami hitung, dan saya sudah mendapatkan jaminan dari Kemenkeu di rapat terbatas kemarin bahwa kalau emas itu terlampaui angka berapapun nanti disiapkan Kemenkeu," katanya.

Saat ini pihaknya sedang menyiapkan peraturannya, petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis. Selain itu, ia tidak hanya memikirkan bonus atlet saja, tetapi juga pelatih, asisten pelatih, manajer dan pendukung.

"Bonus ini akan sama bagi atlet Asian Games dan atlet Asian Para Games ketentuan ini telah berlaku sejak olimpiade dan Paralympiade Brasil, SEA Games Singapura dan Kuala Lumpur hingga Asian Games Jakarta ini kita tidak membedakan sedikit pun," katanya.