Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara musyawarah nasional (Munas) ke-10 Majelis Ulama Indonesia (MUI). Pada kesempatan itu, Anies mengapresiasi ketertiban MUI dalam penerapan protokol kesehatan.

Acara digelar di Hotel Sultan. Panitia Munas hanya menghadirkan sedikit tamu undangan. Dari kapasitas 50 persen yang diizinkan Pemprov di masa PSBB transisi, hadirin yang datang hanya 25 persen.

"Saya sampaikan secara khusus apresiasi kepada MUI dan panitia Munas yang tegakkan protokol kesehatan dengan baik. Menurut ketentuan yang ada 50 persen kapasitas, dan sekarang hanya digunakan 25 persen kapasitas," ucap Anies, Rabu (25/11).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan, langkah MUI tersebut patut dijadikan contoh oleh seluruh pihak yang hendak menggelar satu acara yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Sebab menurut Anies satu poin protokol kesehatan sulit diterapkan adalah menjaga jarak.

"Yang paling menantang adalah menjaga jarak, karena itulah pertemuan-pertemuan yang sifatnya duduk menjadi memungkinkan untuk diselenggarakan dengan protokol 3 M," ujarnya.

"Insya allah ini menggaungkan bahwa protokol kesehatan bisa ditegakkan di acara bisa berlangsung dengan baik dan MUI bisa jadi contoh untuk itu."

Acara Munas turut dibuka oleh Presiden Joko Widodo yang menyampaikan sambutan secara virtual. Sementara Wakil Presiden Ma'ruf Amin hadir di lokasi acara.