Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Angin Puting Beliung Mengamuk di Klungkung, 38 Rumah Warga Rusak

Angin Puting Beliung Mengamuk di Klungkung, 38 Rumah Warga Rusak Ilustrasi angin puting beliung. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Bencana angin puting beliung terjadi di wilayah Kabupaten Klungkung, Bali, Rabu (7/4) malam kemarin sekitar pukul 19:00 WITA. Akibatnya, terdapat 38 rumah warga di Desa Kamasan dan Semarapura Kelod rusak ringan hingga sedang.

"Jam 7 malam sudah mulai. Tidak ada hujan, hanya puting beliung," kata Kepala Pelaksana BPBD Klungkung Putu Widiada saat dihubungi, Kamis (8/4).

Selain rumah warga yang terkena dampak puting beliung, sejumlah pohon tumbang dan menimpa dua truk di wilayah tersebut. "Dampaknya ada beberapa pohon tumbang ada menimpa rumah warga dan beberapa atap rumah warga terbang," imbuhnya.

Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Namun untuk kerugian yang dialami masing-masing korban ada yang Rp 1 juta hingga Rp 30 juta.

"Kalau kita hitung tadi rumah yang rusak ringan sampai sedang itu ada 38. Tidak ada yang berat dan tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian paling besar Rp 30 juta paling rendah Rp 1 juta perkiraan mungkin gentengnya terbang berapa," ujar Widiada.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Ratusan Bangunan Rusak Akibat Puting Beliung, Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat

Ratusan Bangunan Rusak Akibat Puting Beliung, Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat

Sebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.

Baca Selengkapnya
BMKG Ungkap Pemicu Munculnya Puting Beliung di Rancaekek Bandung

BMKG Ungkap Pemicu Munculnya Puting Beliung di Rancaekek Bandung

Penyebab angin puting beliung dampak dari ikutan pertumbuhan awan sibi. Di mana awan sibi ini merupakan awan yang menyebabkan terjadinya hujan lebat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
BMKG Sebut 25 Wilayah Berpotensi Diterjang Angin Puting Beliung, Ini Daftarnya

BMKG Sebut 25 Wilayah Berpotensi Diterjang Angin Puting Beliung, Ini Daftarnya

Guswanto mengatakan, proses pembentukan angin puting beliung sulit dicegah. Namun, masyarakat bisa melindungi diri saat terjadi puting beliung.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Puting Beliung Terjang Kawasan Perbatasan Kabupaten Bandung-Sumedang, Sejumlah Rumah Rusak dan Listrik Padam

Puting Beliung Terjang Kawasan Perbatasan Kabupaten Bandung-Sumedang, Sejumlah Rumah Rusak dan Listrik Padam

Tampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember

CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan

Baca Selengkapnya