Anggota Polres Lanny Jaya ditembak orang tak dikenal
Merdeka.com - Bripka Awaluddin Elwakhan, anggota Polres Lanny Jaya, ditembak orang tak dikenal di Tiom. Peristiwa itu terjadi pada Senin (1/5) kira-kira pukul 18.20 Wit.
Penembakan terjadi saat korban tengah berada di kios milik warga yang berada di Kompleks Pasar Tiom, Kabupaten Lanny Jaya. Informasi yang dihimpun, pelaku penembakan (OTK) diduga menggunakan senjata api laras pendek, namun belum diketahui jenisnya.
"Pelaku yang menembak dua kali itu langsung melarikan diri menuju Distrik Yiginoa," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Kamal. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (2/5).
Tembakan pelaku mengenai kepala bagian belakang korban. Akibatnya, Bripka Awaludin mendapat tiga jahitan. "Dia sempat mengejar pelaku bersama rekan-rekannya," sambung Ahmad.
Kini pelaku penembakan tengah diburu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaTercatat sejak 19-23 Januari 2024, teror KKB menyebabkan satu anggota Polri meninggal dunia, 4 KKB meninggal dunia, dan 3 KKB luka tembak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi peraih Adhi Makayasa berikan arahan kepada ratusan anggota reserse.
Baca SelengkapnyaCurhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca Selengkapnya"Sanksi kepada 6 personel berupa pemberhentian tidak hormat karena telah mencoreng nama baik Polri,"
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnya