Merdeka.com - Brigadir AR, anggota Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bogor Kota ditahan petugas Polda Metro Jaya karena terlibat sejumlah aksi perampokan.

Penahanan Brigadir AR dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Martinus Sitompul dan Kapolres Bogor Kota AKBP Bahtiar Ujang Purnama, Kamis (22/5).

"Kami prihatin dan menyesalkan masih adanya keterlibatan anggota kami dalam tindak kejahatan. Bagi anggota Polri yang terbukti melakukan tindak pidana/kejahatan, akan dikenakan sanksi," kata Kombes Pol Martinus.

Sementara itu, Kapolres Bogor Kota AKBP Bahtiar Ujang Purnama mengatakan hingga saat ini Brigadir AR masih menjalani pemeriksaan Polda Metro Jaya. "Siapapun yang diduga melakukan pelanggaran hukum dapat diproses," katanya.

Sekadar diketahui Brigadir AR ditangkap oleh tim Subdirektorat Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada 6 Mei 2014. Brigadir AR ditangkap dan ditahan dengan sangkaan terlibat perampokan sejumlah truk kontainer di Pasar Kamis, Kabupaten Tangerang, Banten.

Dalam perampokan itu, selain Brigadir AR, tim Polda Metro Jaya juga menangkap BA dan IQ, yang diduga sindikat aksi perampokan.

Tak hanya Brigadir AR, terungkap juga aksi perampokan itu melibatkan Bripka HA anggota Polri yang hingga saat ini masih diburu. Diduga kuat masih ada anggota lainnya terlibat. Selain itu, ada juga sejumlah orang sipil anggota komplotan.