Anggota Komisi III DPR: Mayoritas Lapas di Indonesia Tidak Layak
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana mengatakan, mayoritas kondisi lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia tidak layak ditempati. Hal itu berdasarkan hasil pengawasan Komisi III DPR RI saat melakukan kunjungan kerja ke sejumlah Lapas.
"Mungkin saya mau bicara soal kondisi lapas, jadi kalau keinginan kami dari sisi pengawasan kami melakukan fungsi-fungsi pengawasan. Sebetulnya kami juga merasakan lapas mayoritas yang kita miliki memang tidak layak," katanya saat mengomentari masalah kebakaran Lapas Tangerang dalam diskusi, Minggu (12/9).
Dia mengungkapkan, kondisi Lapas di Indonesia sudah cukup memprihatinkan. Baik kapasitas yang sudah kelebihan maupun dari sisi fasilitas yang ada.
"Layak secara manusia dan kemudian fasilitas sampai makan pun kita juga berharap itu layak. Uang kita lakukan dalam kunjungan kerja, dalam rapat kita menekankan hal tersebut. Makannya bagaimana coba dan segala macamnya," ujarnya.
Masalah kelebihan kapasitas Lapas, diakui Eva, perlu segera dicarikan solusi. Namun, kata politikus NasDem ini, persoalan tersebut tidak bakal selesai jika anggaran Kemenkumham ditambah untuk membangun Lapas baru.
Eva mengatakan, pemerintah yang memutuskan apakah akan memprioritaskan untuk pembangunan Lapas ini. Pemerintah bisa saja menganggarkan pembangunan Lapas untuk mencegah terjadinya kelebihan kapasitas.
"Ketika anggaran itu bisa kita berikan, apakah penganggaran itu atau rencana itu menjadi prioritas bagi pemerintah? Nah itu jadi satu persoalan sendiri," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaTerima Hasil Pemilu 2024, NasDem Beri Selamat ke Prabowo-Gibran
Surya Paloh juga mengucapkan selamat kepada Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraih surat terbanyak pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
NasDem Dorong Wali Kota di Jakarta Dipilih Lewat Pilkada
NasDem juga menolak pemilihan Gubernur DKI dilakukan oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaBapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaPasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus
Baca SelengkapnyaNasDem ke Demokrat yang Terus Desak Anies Ungkap Nama Cawapres: Tak akan Lari Gunung Dikejar
NasDem tak masalah jika Demokrat hengkang dari koalisi pengusung Anies.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaKetua LPS: Indonesia Tak Butuh Kenaikan PPN 12 Persen, Sisa Anggaran Tahun Lalu Masih Ada
Pemerintah masih punya cukup anggaran sisa dari tahun sebelumnya untuk membiayai negara, di luar harus mendongkrak PPN.
Baca Selengkapnya