Merdeka.com - Mobil ambulans puskesmas keliling yang membawa tiga pasien positif Covid-19 mengalami kecelakaan lalu lintas di perempatan Noja, kawasan Banjar Noja Saraswati, Kelurahan Kesiman Petilan, Denpasar, Jumat (22/1) sekitar pukul 11.30 WITA.

Mobil ambulans tersebut ditabrak mobil suzuki X-Over. Sementara Kasatlantas Polresta Denpasar AKP Taufan Rizaldy menerangkan, untuk kasus kecelakaan tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

Namun, apakah di dalam mobil ambulans mobil tersebut ada tiga pasien positif Covid-19, pihaknya tidak mengetahuinya.

"Untuk pastinya itu pasien Covid-19, mungkin dipastikan dari pihak puskesmas. Mereka sepakat selesai kekeluargaan karena tak ada korban jiwa," kata AKP Taufan saat dihubungi.

Sementara, Wayan Kana yang merupakan pengemudi ambulans menyampaikan, bahwa saat itu dia baru saja menjemput tiga pasien positif Covid-19 dari Jalan Sekar Tunjung, Kecamatan Denpasar Timur, Bali.

"Saya bawa tiga orang konfirmasi positif, saya memang menerobos, tapi saya tidak langsung nyelonong dan hati-hati. Sirine hidup lengkap, lampu sein, lampu tengah hidup," kata dia di lokasi kejadian.

Saat itu, dia menjemput pasien itu untuk dibawa ke tempat karantina pusat milik Pemerintah Provinsi Bali di kawasan Kuta, Badung. Kemudian saat di perjalanan dari arah timur Jalan Gatot Subroto Timur menuju ke arah Barat, Wayan Kana terus tancap gas menerobos lampu merah. Kemudian, secara tiba-tiba dari arah utara ada mobil X-Over meluncur dan menabrak bagian belakang mobilnya.

Sementara, Agus Muliadi yang merupakan sopir sopir mobil X-Over menyampaikan, bahwa dia tidak mengetahui saat itu ada ambulans melintas. Sehingga dirinya tetap saja jalan karena lampu sedang hijau.

"Saya tidak dengar bunyi sirine. Kalau saya tau tidak mungkin saya mau ambil risiko," ujarnya.

Dalam kecelakaan tersebut tidak ada korban jiwa dan mobil ambulans cuma pecah ban sebelah kanan bagian belakang dan sopir mengalami luka pada mulut. Sementara mobil X-Over mengalami kerusakan parah pada bagian depan sebelah kanan. Sementara, tiga pasien yang terkonfirmasi Covid-19 dibawa oleh ambulans BPBD Kota Denpasar menuju tempat karantina.