Akun Facebook dosen UMK Kudus dibajak buat jualan video porno
Merdeka.com - Apes benar nasib Supriyono yang bekerja sebagai Dosen Fakultas Hukum di Universitas Muria Kudus (UMK), Kudus, Jawa Tengah ini. Tanpa dia ketahui, akun Facebook miliknya dibajak untuk berjualan video porno dalam bentuk cakram video digital (VCD), flash disk, maupun kartu memori (MMC).
Awalnya, Supriyono yang juga Wakil Rektor I UMK tidak percaya. Setelah membuka akun Facebook miliknya, dia baru percaya. Terlebih, pada bagian kronologi terpampang jelas beberapa gambar cabul dan tautan ke beberapa situs porno.
"Setelah saya buka sendiri, ternyata memang benar akun Facebook yang menggunakan foto pribadi saya terdapat link menuju situs porno," kata Supriyono, Selasa (2/4), seperti dilansir Antara.
Supriyono mengakui akun Facebook itu adalah miliknya, lantaran di dalamnya memang terpampang beberapa foto pribadi yang diambil di beberapa lokasi. Beberapa tautan video porno dalam facebook miliknya diketahui diunggah sejak 2009. Padahal, foto dosen UMK itu diunggah mulai 2010, dan yang terbaru diunggah tahun ini.
Menurut Juru Bicara UMK, Zamhuri, penyalahgunaan serupa juga ditemukan dalam 20 akun Facebook lain. Dia mengakui ada dua akun dipakai sebagai media menjual video porno, sementara satu akun dimanfaatkan untuk mencari dana bantuan korban bencana alam di Tanah Air.
Zamhuri mengaku sudah melaporkan dugaan pembajakan akun milik Supriyono ke Polres Kudus. Tetapi, dia diminta melapor ke Polda Jawa Tengah karena dianggap memiliki ahli teknologi informasi.
"Kejadian ini tidak hanya mencoreng nama dosen terkait, tapi juga nama baik institusi," kata Zamhuri.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua BEM UI Nonaktif Melki Sedek Huang Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi dari Kampus
SK tersebut ditandatangani Rektor UI, Prof Ari Kuncoro dan dikeluarkan pada 29 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaViral Dugaan Pelecehan Seksual di Undip, BEM Dorong Korban Berani Speak Up & Minta Kampus Serius Turun Tangan
BEM berharap kampus memfasilitasi aduan korban sehingga tuntutan korban dapat terakomodir dengan baik.
Baca SelengkapnyaUsai Aksi Kampus Menggugat, Guru Besar UGM Mengaku Dapat Pesan Makian via Whatsapp
Dalam pesan Whatsapp itu, dosen Fakultas Psikologi UGM ini dituding sebagai pendukung salah satu paslon capres dan cawapres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas
Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca SelengkapnyaViral Pengakuan Mahasiswa Filsafat UGM Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke 8 Korban
Viral dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Filsafat UGM.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelapor Eks Ketua BEM UI Melki Sedek Huang Atas Dugaan Kasus Pelecehan Seksual
Pihak Kampus menduga, sebelum ke Satgas sudah ada proses di BEM.
Baca SelengkapnyaKasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UP Nonaktif, Korban Mengaku Diminta Kampus Cabut Laporan di Polisi
Intimidasi pihak kampus itu diungkapkan kuasa hukum korban berinisial RZ, Amanda Manthovani.
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pecehan, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan
Polisi telah memeriksa delapan orang saksiuntuk mengusut laporan dugaan pelecehan seksual.
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pelecehan Seksual, Rektor UP Dicopot dari Jabatan
Rektor Universitas Pancasila (UP) inisial ETH dicopot dari jabatannya menyusul dugaan pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya.
Baca Selengkapnya