Aksi Nekat 2 Kurir Narkoba Transaksi 20 Kg Sabu di Lobby Hotel Palembang
Merdeka.com - Anggota Ditresnarkoba Polda Sumatera Selatan meringkus dua kurir narkoba jaringan Malaysia. Tak tanggung-tanggung, barang bukti yang disita sebanyak 20 kilogram sabu.
Kedua pelaku adalah SR (45), warga Lampung Selatan, dan BW (32), warga Rajabasa Bandar Lampung. Mereka masih menjalani pemeriksaan untuk membongkar jaringannya.
Pengungkapan kasus ini bermula saat kecurigaan petugas terhadap kedua pelaku yang membawa tas besar di lobby Hotel Amaris di Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Sabtu (31/12) dini hari. Petugas memaksa tas itu dibuka dan ditemukan 20 sabu yang masing-masing dikemas teh China merek Guan Yin Wang.
Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain mengungkapkan, kedua tersangka mengaku menunggu seseorang untuk menyerahkan narkoba itu di lobby hotel. Gelagat mereka dicurigai karena tergesa-gesa saat membawa tas berisi barang bukti.
"Ternyata berisi 20 kg sabu. Mereka tadinya hendak transaksi di sana," ungkap Zulkarnain, Kamis (5/1).
Dari keterangan, narkoba itu dikirim dar Malaysia melalui Aceh dan dipasarkan di wilayah Sumsel. Polisi masih mengembangkannya untuk mengungkap penerima barang yang belum sempat berada di TKP.
"Penerimanya masih lidik, keterangan tersangka kami dalami," ujarnya.
Atas perbuatannya dikenakan primer Pasal 114 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (1) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukumannya minimal 6 tahun, maksimal 20 tahun, seumur hidup atau hukuman mati.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasutri asal Tanjung Balai Sumut Edarkan 1,17 Kg Sabu di Surabaya
Pasutri asal Sumut, MT (30) dan RT (28) diringkus polisi di salah satu hotel, Jalan Diponegoro, Surabaya, karena membawa 1,17 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaGara-gara Bawa Emas Banyak, Sultan Arab Saat Pulang Kampung Kena Bea Cukai Rp360 Juta 'Wajar itu Sudah Peraturan'
Kedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.
Baca SelengkapnyaTukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan
Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung
Teh hangat merupakan minuman kesayangan banyak orang pada saat berbuka puasa, sayangnya minuman ini tidak sehat dikonsumsi pada saat berpuasa.
Baca SelengkapnyaWarga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'
Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaPastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH
Petugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSegini Harta Kekayaan Sukanto Tanoto, Konglomerat Indonesia yang Beli Hotel Mewah di China
Hotel mewah itu memiliki 193 kamar di distrik tepi laut Bund yang bersejarah di Shanghai.
Baca Selengkapnya