Aksi 'Gercep' Petugas PPIH Transportasi Memastikan Jemaah Haji Sampai ke Hotel
Merdeka.com - Layanan transportasi berperan penting dalam memindahkan jemaah haji yang baru tiba di Bandara Madinah ke hotel-hotel tempat penginapan. Setelah letih menempuh penerbangan 9 jam lebih dari Jakarta, banyak jemaah tak sabar tiba di pemondokan.
Koordinator Transportasi Sektor IV Madinah PPIH Arab Saudi, Ahmad Nadif menuturkan, hingga hari kelima kedatangan jemaah, belum ditemukan kendala berarti, semua berjalan lancar sesuai prosedur yang sudah disusun.
"Sektor empat lancar. Alhamdulillah, tidak ada kasus barang bawaan jemaah haji yang tertinggal di bus," katanya, Sabtu (27/5) saat menerima kedatangan jemaah dari embarkasi Solo (SOC) 9.
Demi memastikan tidak ada barang-barang bawaan milik jemaah yang tertinggal di bus, terutama tas tenteng, petugas pelayanan transportasi mengecek ulang bus setelah semua jemaah turun.
"Di bawah kursi dan bagasi, jangan sampai ada yang tertinggal. Sampai hari ini belum ada jemaah yang komplain terkait barang hilang," tukasnya.
Nadif menyebut, Tim Transportasi Sektor IV Madinah memiliki lima petugas terdiri dari empat orang PPIH dan 1 dari tenaga musiman. Tim ini bergerak dari hotel ke hotel saat jemaah tiba.
"Alhamdulillah, semua sopir bus bagus komunikasinya. Mereka sabar, mereka mau menempatkan apa yang kita atur. Jadi kita turunkan lansia dengan lancar, belum ada keluhan," katanya.
Sementara ketua kloter SOC9 (Embarkasi Solo) Amhal Kaifahmi mengaku puas dengan layanan para petugas haji tahun ini. Dia menyebut petugas sigap dan bergerak cepat alias gercep.
"Layanan petugas baik dan memuaskan. Gercep lah," ujarnya ditemui di depan hotel.
Selam perjalanan, dari embarkasi sampai tiba di hotel penginapan Madinah, Amhal menyebut petugas cepat melayani apa yang menjadi keperluan anggotanya yang berjumlah 359 orang.
"Saat masih di embarkasi, kami kan ada jemaah yang lansia, saya butuh kursi roda lima biji untuk jemaah saya, petugas meyakinkan saya dan tidak lama kursi roda itu datang," ujarnya.
Pria yang berasal dari kota Semarang itu juga mengaku senang dengan penjadwalan yang sudah ditetapkan dan dilaksanakan oleh petugas haji. Petugas haji, lanjut Amhal, juga selalu memberikan edukasi kepada jemaahnya. Ketika jemaah sampai di embarkasi, mereka sudah diedukasi secara detail soal bagaimana saat akan ke toilet, berwudu dengan tayamum, dan melaksanakan salat di dalam pesawat.
Ia berharap agar para petugas haji bisa mempertahankan konsistensinya peduli dengan jemaah haji selama musim haji tahun ini.
"Kami meminta pertahankan yang sudah bagus. Jemaah kami ada yang berumur 89 tahun, jika ada yang kami butuhkan langsung gercep," pintanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
APJAPI Minta Pengelola Bandara Buka Saluran Pengaduan untuk Memudahkan Perjalanan Mudik
APJAPI meminta kepada segenap pengelola bandara untuk menyediakan saluran pengaduan penumpang
Baca SelengkapnyaCek Kesiapan Penyelenggaraan Haji, Menag Bertolak ke Saudi
Kementerian Agama terus mematangkan layanan haji, seperti transportasi, akomodasi, konsumsi, dan berbagai layanan lainnya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaPadahal Masih di Indonesia, Pulang Kampung Harus Pakai Paspor Biar Harga Tiket Lebih Murah
Menjelang lebaran, Reza Alwi Mufti atau yang biasa dikenal Dekjaw menceritakan perjalanan mudik menuju kampung halamannya di Aceh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pekerja Migas Lepas Pantai Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024, Begini Potret Tempat Pemungutan Suara
Untuk beberapa wilayah operasi lepas pantai yang tidak terdapat TPS khusus, PHE mengatur jadwal dan transportasi bagi para pekerja.
Baca SelengkapnyaTutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaPenumpang KA Jarak Jauh Melonjak Hampir 50 Persen Saat Libur Natal 2023
Kereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat saat bepergian.
Baca SelengkapnyaJasa Besar Perahu Eretan di Ciliwung, Bantu Mobilitas Warga hingga Jaga Kebersihan Sungai sejak 1970-an
Kehadirannya tak boleh disepelekan, karena perahu eretan di Sungai Ciliwung sangat dibutuhkan warga dan bisa menjaga kebersihan aliran air.
Baca SelengkapnyaKemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnya