Akhyar-Salman Bersepeda Bareng Pendukung Daftar ke Kantor KPU Medan
Merdeka.com - Bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan. Mereka bersepeda diantar istri masing-masing dan para pendukungnya yang juga naik sepeda.
Akhyar yang berkaus putih lengan panjang berkerah dan celana jins juga mengenakan tengkuluk, topi khas Melayu berwarna hijau. Sementara Salman mengenakan kaus olahraga dan celana hitam.
Pasangan yang diusung PKS dan Partai Demokrat ini diantar seratusan pendukungnya dari titik kumpul di Jalan Pulau Pinang, Medan. Semua kompak mengenakan helm sepeda dan masker.
Pasangan ini tiba di kantor KPU Medan di Jalan Kejaksaan Medan sekitar pukul 09.50 Wib. Mereka disambut salawat dan doa.
"Hari ini pasangan Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi atau AMAN akan mendaftar, kita doakan semoga AMAN menang," ucap pemimpin doa di depan KPU Medan.
Seusai mencuci tangan dan melakukan pengecekan suhu tubuh, Akhyar dan Salman langsung menuju meja pendaftaran, lalu menyerahkan berkas. Dokumennya diterima Ketua KPU Medan Agussyah dan komisioner KPU lainnya.
Berkas itu langsung diverifikasi KPU Kota Medan. Sementara puluhan personel kepolisian berjaga di seputar kantor KPU Medan. Pendukung dan relawan yang mengenakan seragam bertuliskan 'AMAN' tampak memadati seputaran lokasi pendaftaran untuk memberi dukungan kepada Akhyar-Salman.
Akhyar saat ini menjabat Plt Wali Kota Medan. Sebelumnya dia merupakan kader dan pengurus PDIP di Sumut, lalu lompat pagar ke Partai Demokrat, setelah partainya memilih menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution.
Sementara Salman Alfarisi merupakan kader PKS. Dia mundur dari posisi Wakil Ketua DPRD Sumut untuk bisa mencalonkan diri sebagai wakil wali kota Medan.
Pasangan ini hampir dipastikan akan menghadapi bapaslon Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman yang didukung 8 partai yang menguasai 39 kursi di DPRD Medan, yakni PDIP, Partai Gerindra, Golkar, NasDem, Hanura PAN, PSI, dan PPP. Berkas pendaftaran mereka telah diterima KPU Kota Medan kemarin.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dijadwalkan akan Gelar Pleno Rekapitulasi Suara, Kantor KPU Jayapura Malah Digeruduk Massa
Massa yang hadir menduga ada pelanggaran seperti pengurangan, penambahan, hingga pengalihan suara yang dilakukan PPS dan PPD kepada dari caleg lain.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Telat Hadiri Sidang Sengketa Pilpres, Hakim MK: Ini Penting karena Agenda Pembuktian
Agenda sidang hari ini adalah mendengar keterangan saksi dan ahli dari KPU selaku termohon beserta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Ajak Perwakilan Asing Lihat Langsung Pemungutan dan Perhitugan Suara Pemilu
Para peserta akan diajak KPU RI melihat langsung pemungutan dan penghitungan suara.
Baca SelengkapnyaKPU Serahkan Alat Bukti Tambahan Berupa Formulir D Kejadian Khusus
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyerahkan alat bukti tambahan berupa formulir D Kejadian Khusus tingkat kecamatan seluruh Indonesia kepada Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaKPU Tangerang Musnahkan Puluhan Ribu Surat Suara di H-1 Pemilu, Ini Penyebabnya
Surat suara untuk Capres Cawapres juga turut dibakar
Baca SelengkapnyaKPU Rampingkan Tema Debat Keempat Pilpres 2024, Berikut Detilnya
Komisioner KPU mengatakan, salah satu hal yang disepakati adalah tentang tema debat yang awalnya mengandung tujuh tema dirampingkan menjadi enam.
Baca SelengkapnyaKPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024
KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.
Baca SelengkapnyaLagi, Ketua KPU Ditegur Hakim MK saat Sidang: Pak Hasyim Tidur Ya?
Ketua KPU Hasyim Asyβari tampak sikap seperti tertidur dengan kepala menunduk di atas meja
Baca Selengkapnya