Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok: Buruh non-DKI jangan demo di Balai Kota, bikin macet

Ahok: Buruh non-DKI jangan demo di Balai Kota, bikin macet Basuki Tjahaja Purnama. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Gubernur Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menegaskan buruh yang bukan warga DKI Jakarta ataupun berKTP DKI jangan unjuk rasa di depan Balai Kota, Jakarta Pusat karena bikin macet. Menurut Ahok, mereka salah alamat jika unjuk rasa di kantor Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

"Kalau demo dan KTP-nya non DKI, jangan di Balai Kota. Demo-nya di kantor Wapres atau Presiden. Salah alamat ke kita. Bikin macet saja di depan," ujar Ahok yang ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (7/11).

Ahok menegaskan banyak buruh yang berunjuk rasa di Balai Kota dan meneriakkan nama Jokowi-Ahok, tapi berKTP bukan DKI tapi Bekasi, Depok dan Tangerang. Dia mengaku akan menerima buruh yang berKTP atau orang Jakarta.

"Teriak-teriakin saya tapi KTP-nya KTP Bekasi, Depok, Tangerang segala macam. Ya, jangan ke saya dong. Saya terima (KTP) yang DKI," kata Ahok.

Sebelumnya, massa buruh kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta. Buruh mengancam akan menutup akses jalan tol menuju Bandara Soekarno-Hatta dan Pelabuhan Tanjung Priok, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

"Jika tidak ditanggapi maka tidak menutup kemungkinan akses tol akan ditutup, baik bandara dan pelabuhan," tegas Sekjen Forum Buruh DKI Mohammad Toha di Balaikota, Jakarta Pusat. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP