8 Kapal Dikerahkan TNI AL Evakuasi KRI Teluk Hading yang Terbakar di Perairan Selayar
Merdeka.com - Markas besar TNI AL menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan terkait terbakarnya KRI Teluk Hading - 538 di Perairan Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Saat ini KRI Teluk Hading - 538 sedang menggunakan kapal tunda menuju daratan terdekat.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama I Made Wira Hady Arsanta W mengatakan saat ini KRI Teluk Hading-538 diupayakan untuk ditarik menggunakan kapal tunda menuju daratan terdekat. Selanjutnya TNI AL menurunkan tim untuk melakukan pemeriksaan penyebab terjadinya kebakaran.
"Kita turunkan tim untuk melakukan penyelidikan agar mengetahui penyebab terbakarnya KRI Teluk Hading," ujarnya kepada wartawan.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Dimana KA Putri Deli tabrak truk? Insiden kecelakaan antara KA Putri Deli dengan truk tronton pada Selasa (19/3) malam itu diduga akibat sang sopir truk nekat terobos palang pintu di perlintasan terjaga (JPL Nomor 31) Km. 44+300 antara Stasiun Perbaungan dan Stasiun Lidah Tanah.
-
Siapa Letkol TNI Eka Wira? Letkol Inf Eka Wira Dharmawan saat ini tengah menjabat sebagai Pabandya Tata Laksana Sapaban 2 Minop Sapsat.
-
Apa yang terjadi pada KRI Nanggala (402)? Tragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402 mengungkap berbagai pertanyaan tentang keselamatan dan keandalan kapal selam, serta menyoroti tantangan yang dihadapi oleh angkatan laut dalam menjalankan operasi laut yang kompleks.
-
Kapal apa yang dipakai untuk berlayar di laut Nusantara? Moda transportasi utama dalam mengarungi lautan Nusantaraadalah kapal. Jenis kapal paling terkenal adalah jung.
-
Kenapa KRI Nanggala (402) tenggelam? Investigasi atas penyebab kecelakaan tersebut menjadi fokus utama, dengan mencakup aspek-aspek seperti kemungkinan kesalahan manusia, kegagalan teknis, dan kondisi struktural kapal yang dapat menjadi faktor pemicu.
Wira Hady menjelaskan KRI Teluk Hading-538 merupakan salah satu unsur kapal perang jajaran Satuan Lintas Laut Militer 1 Jakarta (Satlinlamil 1 Jakarta) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil). Wira Hady menyebut KRI Teluk Hading merupakan kapal berjenis Frosch-I/Type 108.
"Saat terjadi insiden kebakaran, kapal ini sedang dalam menjalankan operasi rutin TNI AL," sebutnya.
KRI Teluk Hading sendiri mengalami kebakaran pada posisi 05 37 853 LS – 120 37 395 BT, sekitar 11 NM Timur Selat Selayar atau 7 NM Tg Selasa, Sulawesi Selatan. Basarnas Selayar menerima laporan pada pukul 14.15 Wita bahwa KRI Teluk Hading mengalami kebakaran.
"Mengenai kronologis kejadian dan penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti," tegasnya.
Untuk proses evakuasi kru KRI Teluk Hading, TNI AL menurunkan KRI Escolar-871, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367, KRI Sampari-628, KRI Terapang-648 dan KRI Tombak-629. Selain itu, kapal milik swasta seperti MV Golden Ace dan Green Wave serta TB Bantera Zalfa turut membantu evakuasi.
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan ucapan terima kasih kepada kepada masyarakat atas laporan cepat yang diberikan kepada pihak terkait terhadap kebakaran yang terjadi di KRI Teluk Hading-538. Menurut Ali, laporan tersebut sehingga dapat ditangani dengan cepat.
"Pimpinan TNI AL mengucapkan terimakasih kepada MV Golden ACE MV Gren Wave serta semua pihak yang terlibat dalam upaya penyelamatan kebakaran di KRI Teluk Hading-538," kata dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laksamana TNI Muhammad Ali memberi perintah secara langsung kepada prajurit untuk menembak musuh dalam Latopslagab 2024 TNI AL.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaProses pemadamannya dilakukan oleh lima unit tug boat pemadam milik PT. PELINDO Semarang.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, kasus kapal tenggelam tersebut masih diinvestigasi otoritas Jepang.
Baca SelengkapnyaKebakaran kemungkinan besar bermula dari dek kendaraan di dalam kapal.
Baca SelengkapnyaTidak hanya mengirimkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi, TNI AL juga menyiapkan 400 prajurit dari berbagai satuan ke lokasi.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan yang terbakar pada awalnya hanya dua. Namun kebakaran kemudian menjalar ke kapal-kapal lainnya.
Baca SelengkapnyaDoni tidak merinci sampai kapan operasi itu berlangsung, begitu pula dengan detail pasukan dan alutsista yang dikerahkan.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaKapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengerahkan beberapa Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), Helikopter (Heli) dan Sea Rider, di sektor Perairan Bali.
Baca Selengkapnya