Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Orang hilang saat kapal cepat terbalik di Sungai Barito

7 Orang hilang saat kapal cepat terbalik di Sungai Barito Kapal Karam. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapal cepat bermuatan 13 orang terbalik di Sungai Barito di kawasan Desa Beras Belangi Kecamatan Laung Tuhup, Murung Raya, Kalimantan Tengah. Kapal itu mengangkut empat orang anggota Polres Murung Raya dan delapan satpam perusahaan tambang emas PT Indo Muro Kencana (IMK) dan perusahaan tambang batubara PT Daya Bumi Koalindo (DBK).

Kapal itu dalam perjalanan pulang menuju Puruk Cahu usai mengikuti pelatihan keterampilan satpam yang dilakukan di perusahaan tambang batubara PT Asmin Tuhup Koalindo (AKT) di Desa Kuhung, Barito, Tuhup Raya pada Sabtu (5/1) sore.

Rencananya, sejumlah satuan keamanan (Satpam) dari sejumlah perusahaan itu akan mengikuti apel puncak Hari Satpam se-kabupaten di daerah aliran sungai (DAS) Barito. Kegiatan itu dipusatkan di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara.

Setelah mengantar di pelabuhan khusus (stockpile) milik perusahaan PT Marunda Graha Mineral (MGM). Para penumpang kemudian akan melanjutkan perjalanan, setelah tali dilepas ternyata mesin kapal tidak dapat hidupkan.

Akibatnya, arus Sungai Barito yang tengah mengalir deras dan membuat speedboat terbawa arus. Kapal kemudian terseret masuk ke bagian bawah kapal tongkang batu bara yang sedang bersandar, atau berada 50 meter dari pelabuhan khusus dan terbalik.

Dari kejadian itu, tujuh orang dinyatakan hilang. Untuk melakukan pencarian, Brimob Polda Kalteng, Basarnas, dan sejumlah dinas terkait serta perusahaan diterjunkan ke lokasi.

"Saat ini pencarian selain melibatkan anggota polisi,TNI, juga masyarakat dan tim SAR setempat," kata Kasat Reskrim Polres Murung Raya AKP Yudhapatie kepada wartawan di Puruk Cahu, Minggu (6/1), seperti dilansir Antara.

Tujuh orang menjadi hilang sekitar pukul 16.15 WIB, dua di antaranya merupakan anggota Polres Murung Raya yakni Kasat Bimas AKP Aris Tantowi dan Aiptu Wasono Sugeng. Sedangkan lainnya merupakan petugas tenaga pengamanan (Satpam) perusahaan tambang emas dan batu bara meliputi Renot, Tajudinor, Tomy, Ely Simon dan Iwan Renot.

"Hingga kini anggota Polisi masih melakukan pencarian di lokasi, namun belum membuahkan hasil. Tapi upaya pencarian terus dilakukan," katanya.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa

Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa

Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya
Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang

Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang

Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Badan PBB: Kemungkinan Banyak Pengungsi Rohingya Tewas akibat Kapal Terbalik di Laut Aceh Barat

Badan PBB: Kemungkinan Banyak Pengungsi Rohingya Tewas akibat Kapal Terbalik di Laut Aceh Barat

Pengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.

Baca Selengkapnya
Bikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi

Bikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi

Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.

Baca Selengkapnya
Kapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang

Kapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang

Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah

Baca Selengkapnya
Korban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop

Korban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop

Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.

Baca Selengkapnya