600 Unit Mobil Mewah di Jatim Diketahui Tak Bayar Pajak

Merdeka.com - Penyitaan sejumlah mobil mewah oleh Polda Jatim mendapatkan perhatian dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jatim. Dari data yang dimiliki oleh Bapenda, setidaknya ada 600 unit kendaraan lebih yang diperkirakan tidak membayar pajak.

Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jatim Boedi Prijo Soeprajitno menjelaskan, menurut pengertian undang-undang, yang dikategorikan mobil mewah adalah mobil-mobil yang memiliki nilai jual di atas Rp700 juta. Untuk di Jawa Timur, dari data yang dimilikinya, ada sekitar 7.628 unit mobil mewah.

"Jadi yang dikategorikan mobil mewah, ini data undang-undangnya adalah di atas Rp700 juta nilai jualnya. Nah data mobil mewah di atas Rp700 juta tadi yang terdaftar di Jawa Timur ada 7.628 unit," tegasnya, Senin (16/12).

Ia menambahkan, dari ke 7.628 unit mobil mewah tersebut, Bapenda menghitung ada nilai potensi pajak sekitar Rp125,4 miliar lebih. Namun, dari nilai itu, sekitar 8 persen atau sekitar 600 unit kendaraan, terdata belum membayar pajak.

"Yang kemudian kita lihat disini, dari data yang kita sisir ada sekitar 8 persen atau 600 sekian unit kendaraan, dari 8 persen tadi nilai pajak yang belum terbayarkan sekitar Rp10 miliar sekian," katanya.

Ia menambah, masih memberikan kesempatan bagi para pemilik kendaraan untuk segera membayarkan pajak mobilnya hingga 2 minggu kedepan. Jika melewati hingga 30 Desember mendatang, maka pemilik kendaraan akan dikenakan denda pajak normal.

"Kita mendukung penuh langkah pak Kapolda untuk menyisir terus. Namun, masih ada waktu hingga 30 Desember mendatang (membayar pajak)," tegasnya.

Berikut data jumlah mobil berkategori mewah yang ada di Jawa Timur berdasarkan data Bapenda Jatim:

1. Toyota Alphard 2.138

2. Mercedes Benz 498

3. Ford 207

4. Hummer 65

5. Land rover 60

6. Wrangler 55

7. BMW seri7 51

8. Rolls-Royce 20

9. Ferari 12

10. Lamborghini 5

11. McLaren 2

12. Aston Martin 1.