Merdeka.com - Empat pulau di Kabupaten Aceh Singkil, Aceh, diklaim masuk dalam wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Empat pulau ini yaitu Pulau Mangkir Besar, Mangkir Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang yang berada di Kecamatan Singkil Utara. Sejumlah pihak di Aceh pun melancarkan protes.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Edi Kamal menuturkan, permasalahan tapal batas antara Aceh dengan Sumatera Utara sudah berlangsung beberapa tahun yang lalu.
Pada 2017 Sumatera Utara sempat memasukkan empat pulau itu dalam Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K), namun dibatalkan setelah direspon keras oleh Pemerintah Aceh.
Tahun ini upaya tersebut kembali dilakukan dan disetujui oleh Kementerian Dalam Negeri hingga keluar Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) Nomor 050-145 Tahun 2022 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan dan Pulau yang mengakibatkan 4 Pulau di wilayah Aceh jatuh ke Sumut.
"Kami meminta Mendagri untuk mencabut dan mengevaluasi Kepmendagri tersebut untuk menghindari konflik di masyarakat," kata Edi Kamal, Minggu (22/5).
Selain meminta Mendagri mencabut dan mengevaluasi keputusan itu, DPRA juga mendesak Pemerintah Aceh segera mengambil langkah cepat menindaklanjuti Kepmendagri tersebut.
"Pemerintah Aceh harus segera bertemu dengan Mendagri dan Pemerintah Sumut guna membahas tentang ini. Ini menyangkut dengan tapal batas dan kedaulatan Aceh sebagai sebuah provinsi," ujarnya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh, Aliman memastikan Pemerintah Aceh sangat konsen mempertahankan keberadaan empat pulau yang diklaim oleh Sumut.
Gubernur Aceh Nova Iriansyah telah beberapa kali menyurati Mendagri agar memfasilitasi keberadaan pulau yang sebenarnya berada dalam administrasi wilayah Aceh itu.
Surat sudah dikirim sebanyak enam kali sejak 21 Desember 2018 hingga 22 April 2022. Terakhir, Surat Gubernur Aceh no.125.1/6371 tgl 22 April 2022 tentang permohonan keberatan atas kepmendagri 050-145 tahun 2022
"Setiap pertemuan tim Pemerintah Aceh dengan pihak Kemendagri pun, juga selalu menyampaikan fakta atau bukti fisik dan administrasi terkait pulau ini berada dalam wilayah Aceh," ujarnya.
Aliman memastikan, Pemerintah Aceh akan melalukan upaya semaksimal mungkin agar Kepmendagri tersebut dapat segera direvisi, sehingga keempat pulau bisa kembali menjadi wilayah administrasi Aceh.
Dia mengatakan, sebelumnya telah ada patok yang dibangun oleh pemerintah Aceh di pulau tersebut pada tahun 2012. Selain itu juga sudah ada bangunan dan rumah singgah nelayan yang dibangun oleh Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Singkil di Pulau Panjang, yang merupakan pulau terluar dari keempat pulau tersebut.
"Ini membuktikan bahwa secara de facto Aceh menguasai pulau itu. Bahkan tim Pemerintah Aceh juga sudah bertemu dengan salah satu ahli waris pulau tersebut yang berada di Kecamatan Bakongan, Aceh Selatan untuk membicarakan pengelolaan pulau itu. Kita akan bekerjasama dengan ahli waris untuk menempatkan orang Aceh yang ber-KTP Aceh di pulau tersebut," tegasnya. [noe]
Baca juga:
Kasus Tanah Pertamina, Kejati DKI Geledah Rumah di Cianjur & Sita Dokumen Ahli Waris
Sikapi Konflik Sentul City dengan Warga, DPR Bentuk Pansus Mafia Tanah
Ricuh Eksekusi Lahan di Enrekang, Wakapolres Terluka Kena Lemparan Batu
Penjelasan Kapolda Lampung Soal Bentrok Warga dan PT H di Tulang Bawang
Sidang Lanjutan: Ahli Tegaskan Sertifikat Bukti Kepemilikan Tanah yang Sah
Danpuspomad: Brigjen Junior Tumilaar Diduga Sengaja Tidak Taati Perintah Dinas
Advertisement
Ratusan Warga Tasikmalaya Keracunan Usai Santap Makanan Hajatan
Sekitar 4 Menit yang laluJokowi: Saya akan Ajak Negara G7 untuk Upayakan Perdamaian di Ukraina
Sekitar 24 Menit yang laluPrabowo: Kita Diberi Jabatan untuk Bekerja, Kalau Santai Itu Enggak Benar
Sekitar 34 Menit yang laluKemenkes Kembangkan Pusat Bedah Robotik Jarak Jauh
Sekitar 1 Jam yang laluBan Mobil Lepas, Kakek dan Empat Cucunya Jatuh ke Jurang Sedalam 50 Meter
Sekitar 1 Jam yang laluDubes RI untuk Arab Saudi Minta Persiapan Armuzna Kembali Dicek H-3 Puncak Haji
Sekitar 2 Jam yang laluSaat Bendahara Satpol PP Ketagihan Judi Online, Kuras Dana BPJS Anak Buah Rp618 Juta
Sekitar 2 Jam yang laluIni Panduan Pelaksanaan Kurban di Tengah Wadah PMK dari Kemenag
Sekitar 2 Jam yang laluKIB Tolak Usung Prabowo dan Ganjar, Prioritaskan Kader Partai Koalisi
Sekitar 3 Jam yang laluSejarah Panas Cak Imin dan Keluarga Gus Dur
Sekitar 3 Jam yang laluDituduh Mencuri Handphone, Bocah 12 Tahun Tewas di Atas Kapal Motor Dharma Kencana 7
Sekitar 3 Jam yang laluJelang Puncak Haji, Persiapan di Armuzna Capai 75 Persen
Sekitar 4 Jam yang laluRentetan Kasus Holywings Sebelum Promosi Pencatutan Nama Muhammad dan Maria
Sekitar 4 Jam yang laluPasar An'am, Tempat Berburu Kambing DAM di Makkah
Sekitar 5 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 4 Hari yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 5 Hari yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluJokowi: Saya akan Ajak Negara G7 untuk Upayakan Perdamaian di Ukraina
Sekitar 29 Menit yang laluKedekatan Jokowi dan Luhut, Hingga Merasa Selalu Dilindungi
Sekitar 1 Hari yang laluElite Parpol Ramai Lobi-Lobi buat Pencapresan, PSI Kutip Jokowi 'Ojo Kesusu'
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Pasukan Elite TNI di Paspampres Kawal Jokowi ke Ukraina dan Rusia
Sekitar 1 Hari yang laluSubvarian Baru Virus Corona Kebal Antibodi yang Dipicu Vaksinasi & Infeksi Omicron
Sekitar 1 Hari yang laluKasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di 143 Pasien
Sekitar 1 Hari yang laluUpdate Covid-19 Nasional Hari Ini per 24 Juni 2022: Kasus Positif Tambah 2.069 Orang
Sekitar 1 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluJokowi: Saya akan Ajak Negara G7 untuk Upayakan Perdamaian di Ukraina
Sekitar 29 Menit yang laluNike Umumkan akan Angkat Kaki dari Rusia
Sekitar 1 Hari yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami