4 Hektare Lahan Dekat Tol Palindra Terbakar, Tiupan Angin Buat Api Cepat Menjalar
Merdeka.com - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, kembali terjadi. Kurang lebih empat hektare lahan semak belukar terbakar dan menimbulkan asap pekat.
Karhutla terjadi tepatnya di dekat Tol Palembang-Indralaya (Palindra), Desa Talang Pangeran Ilir, Kecamatan Pemulutan Barat, Ogan Ilir, Selasa (11/8) pukul 09.30 WIB. Jenis tanah di areal terbakar mineral dan vegetasi semak belukar, gegas, dan purun.
Kabid Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Ansori, mengungkapkan api baru dapat dipadamkan sekitar empat jam kemudian atau pukul 13.15 WIB. Petugas dari BPBD Ogan Ilir, Manggala Agni, polri, TNI, dan satgas desa berjibaku memadamkan api dengan mesin pompa, jet shuter, dan sprayer.
"Sekitar empat hektare semak belukar di Ogan Ilir terbakar dan baru dapat dikendalikan sekitar empat jam," ungkap Ansori.
Dikatakan, karhutla diketahui oleh petugas tol yang melapor ke satgas. Tim darat dan udara langsung menuju lokasi dan melihat asap akibat kebakaran mengganggu lalu lintas di tol.
"Asapnya pekat ditambah angin yang kencang membuat api cepat meluas ke sekitarnya," kata dia.
Menurut dia, lahan yang terbakar diketahui tak berproduksi alias terlantar. Tim masih menelusuri pemilik lahan untuk mengetahui penyebab kebakaran.
"Penyebabnya belum tahu. Beberapa hari terakhir cuaca di Sumsel sangat panas dan berpotensi muncul titik api, ini yang perlu diantisipasi," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kakek di Gorontalo hanya santap parutan kelapa untuk mengganjal perut lapar hingga disorot warganet.
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaPesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaWarga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaMomen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnya