Merdeka.com - Sekurang 7 orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Sumatera Utara dalam 4 hari Operasi Ramadniya. Puluhan orang lainnya luka-luka.

"Hasil rekapitulasi hingga hari ini, sudah terdata 30 kasus kecelakaan lalu lintas, dengan jumlah korban meninggal dunia 7 orang, luka berat 17 orang dan luka ringan 37 orang, sedangkan kerugian material sekitar Rp 73,3 juta," kata Kasubbid Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, Minggu (3/7) malam.

Khusus pada hari ini, Polda Sumut mencatat 10 kasus kecelakaan lalu lintas. "Akibatnya 3 orang meninggal dunia, 5 luka berat dan 8 luka ringan," sambung MP Nainggolan.

Hingga hari keempat pelaksanaan operasi, sudah 1.801 pelanggaran lalu lintas yang mendapat penindakan. Sebanyak 889 di antaranya dikenakan tilang, dan 912 kasus hanya diberikan teguran.

Polda Sumut juga mencatat jumlah penumpang pada arus mudik kali ini. Dalam 4 hari terakhir terdata lebih dari pergerakan ratusan ribu orang berangkat dan tiba di Sumut.

Terdata 60.256 orang berangkat melalui terminal yang ada di daerah ini, sedangkan 57.233 orang tiba. Lalu, 7.712 penumpang berangkat melalui pelabuhan, sedangkan mereka yang tiba terdata 16.636 orang.

"Di bandara tercatat sudah 58.466 orang yang berangkat dan yang tiba mencapai 100.270 orang," jelas MP Nainggolan.