Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Cerita kekerasan yang dilakukan ibu tiri pada anak

4 Cerita kekerasan yang dilakukan ibu tiri pada anak Ilustrasi kekerasan. ©shutterstock.com/Tiplyashin Anatoly

Merdeka.com - Peribahasa 'sekejam-kejamnya ibu tiri tak sekejam ibu kota' akrab di telinga masyarakat. Namun, belakangan aksi kekerasan yang dilakukan ibu tiri kepada anaknya membuat pilu hati.

Tak jarang, aksi kekerasan yang dilakukan ibu tiri kepada anaknya dipicu oleh persoalan sepele. Misalnya, telat bangun, telat makan, menghabiskan makanan, dan lain-lain.

Bahkan, aksi kekerasan yang dilakukan bisa berujung maut dengan hilangnya nyawa si anak tiri. Padahal, meski bukan ibu kandung si anak, seorang wanita yang memiliki kodrat sebagai ibu harusnya memiliki sifat penyayang kepada setiap anak.

Berikut 4 cerita kekerasan yang dilakukan ibu tiri pada anak.

DS tempeleng DL karena susah bangun

DL bocah berusia 5 tahun tewas setelah dipukul dan didorong ibu tirinya, DS (19) di kamar mandi rumahnya di bilangan, Binong, Curug, Kabupaten Tangerang. DS tega memukul dan mendorong karena korban susah dibangunkan untuk mandi."Pengakuan ibunya karena malas bangun dan disuruh mandi makanya dia tempeleng," kata Kapolsek Curug Kompol Gatot Hendro kepada merdeka.com, Sabtu (16/3).Gatot mengatakan, emosi DS memuncak saat melihat anak tirinya tak beranjak dari tempat tidurnya. DS kemudian mendorong korban hingga kepalanya terbentur keramik saat korban berjalan menuju kamar mandi. Akibat kejadian itu korban tidak sadarkan diri karena mengalami pendarahan pada bagian kepala. "Lukanya memar di kepala, benjol dan langsung sekarat," ujarnya.Melihat korban dalam kondisi sekarat, DS kemudian dibawa ke RS Siloam untuk dilakukan pertolongan. Nahas, nyawa korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.

Lambat makan, Nabila disetrika

Seorang bocah berusia 9 tahun, Nabila mengalami tindak kekerasan oleh ibu tirinya bernama Monica dan nenek tiri bernama Munika (47). Kepada polisi, Nabila mengaku pernah ditempelkan benda panas di pipinya dan pernah disetrika."Pipinya digituin sama sodet panas sama tante (ibu tiri) dan disetrika sama nenek," kata Nabila di Mapolres Jakarta Selatan, pada 22 Oktober 2012.Bocah kelas 3 SD itu dengan polos mengatakan perbuatan kejam yang dilakukan oleh ibu tiri dan nenek tirinya itu lantaran dia lambat saat makan. "Digituinnya karena lama makannya," kata Nabila.Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan mengatakan, kasus penganiayaan anak ini baru dilaporkan oleh ayah korban pada tanggal 18 Oktober lalu.Dalam laporan tersebut, Nabila menjadi korban kekerasan anak dengan cara disetrika bagian paha dan betisnya. Wajahnya dilukai dengan alat memasak dan kepalanya dicocok dengan menggunakan gunting rumput.Hermawan menjelaskan kejadian baru diketahui oleh ayah Nabila, Beni Harahap berdasarkan laporan pihak sekolah ke tempat RW di mana Nabila tinggal."Motifnya neneknya mempunyai kebencian karena anaknya dari mantan istri terdahulu," papar dia.

Sumiati tampar Dameria karena habisi lauk

Sumiati (24) ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan terhadap dua anak tirinya, Dameria (3) hingga tewas dan Kristopan (6) yang mengalami luka-luka di tubuhnya.Ibu tiri itu dijerat pasal berlapis tentang penganiayaan dengan ancaman 15 tahun penjara. Sumiati mengaku kondisi Dameria sudah kurus sejak satu bulan sebelum meninggal.Menurutnya saat itu, Dameria tengah sakit demam. Dia mengakui menamparnya karena menghabiskan lauk makan."Dia memang saya tampar satu kali, karena dia ngabisin lauk. Saya sayang kok sama dia," tukasnya.Dia membantah tak memberi makan Dameria. Menurutnya, Dameria selalu diberinya makan."Dia (Dameria) dikasih makan. Dua kali sehari makannya," jelas Sumiati.

Tak habiskan makan, paha Lia ditempel telur panas

Suyanti, warga Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, tega memukul anak tirinya, Lia (10), dengan sapu hingga kuku jari tengah korban copot. Aksi kekerasan itu dilakukan Suyanti lantaran korban meletakkan celana dalam yang telah digunakannya di kamar.Kejadian itu tak hanya sekali terjadi, selang berapa hari kemudian, Suyanti memukul kepala korban karena melakukan hal serupa. Tak hanya itu, Suyanti juga menganiaya Lia karena tak menghabiskan makanannya dan dibuang ke tempat penyimpanan Elpiji.Pelaku lantas mencubit paha korban hingga memar. Tak sampai di situ, pelaku kemudian menempelkan telur panas ke paha korban hingga melepuh."Saya khilaf Pak Hakim melakukan itu semua," terang Suyanti di persidangan, pada Maret 2012 lalu.

Baca juga:Perwira polisi babak belur dipukuli 2 anggota ormas pemuda Masalah ekonomi picu Desi sering siksa anak tiri4 Cerita kekerasan yang dilakukan ibu tiri pada anakIbu tiri aniaya anak di Tangerang karena malas mandi Ibu tiri pukul anak hingga tewas di Tangerang Ditolak 'balikan', pemuda aniaya mantan pacar di Kemang

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya
Perkosa Anak Tiri Berulang Kali, Ayah di Jaksel Ditangkap Polisi

Perkosa Anak Tiri Berulang Kali, Ayah di Jaksel Ditangkap Polisi

Pelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A

Baca Selengkapnya
Kapan Anak Perlu Mulai Dibiasakan Tidur Sendiri dan Bagaimana Memulainya?

Kapan Anak Perlu Mulai Dibiasakan Tidur Sendiri dan Bagaimana Memulainya?

Membiasakan bayi tidur sendiri bisa dilakukan mulai usia 3 bulan dengan berbagai cara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

Baca Selengkapnya
Bukan Ciri Kenakalan, 7 Hal Ini Sebenarnya Tanda Anak Cerdas

Bukan Ciri Kenakalan, 7 Hal Ini Sebenarnya Tanda Anak Cerdas

Kecerdasan pada anak kerap ditunjukkan dengan tingkah yang tak wajar dan dianggap kenakalan.

Baca Selengkapnya
Sudah Bekerja, Perempuan Ini Ceritakan Sikap Manis Ayahnya yang Masih Peduli Kondisi Anaknya

Sudah Bekerja, Perempuan Ini Ceritakan Sikap Manis Ayahnya yang Masih Peduli Kondisi Anaknya

Cinta kasih orang tua terhadap anak tak pernah padam meskipun anaknya telah hidup mandiri.

Baca Selengkapnya
Tingkah Gemas Anak TNI Pakai Baju Persit, Awalnya Ceria lalu Nangis saat Tahu akan Ditinggal Ayahnya Tugas

Tingkah Gemas Anak TNI Pakai Baju Persit, Awalnya Ceria lalu Nangis saat Tahu akan Ditinggal Ayahnya Tugas

Tingkah gemas anak TNI pakai baju persit ini curi perhatian. Awalnya ceria lalu nangis saat ditinggal ayahnya tugas.

Baca Selengkapnya
Cerita Mucikari Anak Sekolah Tobat dan Langsung Mualaf Gara-gara Dapat Mimpi Berangkat ke Tanah Suci

Cerita Mucikari Anak Sekolah Tobat dan Langsung Mualaf Gara-gara Dapat Mimpi Berangkat ke Tanah Suci

Cerita Mucikari Anak Sekolah Tobat dan Langsung Mualaf Gara-gara Dapat Mimpi Berangkat ke Tanah Suci.

Baca Selengkapnya
10 Hal yang Harus Bisa Dilakukan Anak Sebelum Mulai Bersekolah

10 Hal yang Harus Bisa Dilakukan Anak Sebelum Mulai Bersekolah

Sebelum mulai bersekolah ada hal yang harus dipersiapkan orangtua agar bisa dilakukan anak.

Baca Selengkapnya