Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

34 Sekolah di Bogor Terdampak Bencana, Banyak Siswa Tidak Bisa Belajar

34 Sekolah di Bogor Terdampak Bencana, Banyak Siswa Tidak Bisa Belajar murid belajar dalam tenda darurat. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Tidak kurang dari 34 sekolah di Kabupaten Bogor terdampak bencana, sehingga kegiatan belajar mengajar tidak bisa dilakukan. Tercatat 12 sekolah di Kecamatan Sukajaya tidak ada kegiatan belajar mengajar.

Dari 34 sekolah itu, ada yang mengalami kerusakan, akses jalan menuju sekolah terputus, hingga menjadi lokasi pengungsian warga.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor, Atis Tardiana mengungkapkan, 34 sekolah itu tersebar di 7 kecamatan.

Sekolah yang tidak bisa melakukan kegiatan belajar mengajar paling banyak terdapat di Kecamatan Sukajaya, dengan jumlah 12 sekolah, karena sebagian besar akses menuju sekolah terputus dan gedung menjadi lokasi pengungsian.

Di Sukajaya, sekolah yang diliburkan karena akses jalan tertutup yakni SDN Banar 01, SDN Cileuksa 05, SDN Ciputih, SDN Kiarapandak 02 dan SDN Pasirmadang 02.

Sementara sekolah yang dijadikan lokasi pengungsian yakni SDN Cileuksa 01, SDN Cileuksa 03, SDN Cipayung 01, SDN Cipatat dan SDN Sukajaya 03.

Lalu sekolah yang rusak yakni SDN Banar 02 dan SDN Cileuksa 02. "Siswa yang tidak terdampak bencana diharapkan belajar di rumah sampai 11 Januari 2020 atau sampai keadaan membaik. Karena banyak juga yang akses menuju sekolah terputus," kata Atis.

Sementara di Kecamatan Cigudeg, 9 sekolah berhenti dari kegiatan belajar mengajar. Yakni SDN Cigowong 01, SDN Cigowong 03, SDN Sukamaju 03, SDN Bunar 03, SDN Papanggungan, SDN Parakantiga, SDN Sukamaju 01 dan SDN Sukamaju 02.

"Di Cigudeg, rata-rata sekolah dijadikan lokasi pengungsian warga terdampak bencana," terang Atis.

Lalu di Kecamatan Nanggung, 6 sekolah juga harus menghentikan kegiatannya sementara waktu yakni SDN Rancabakti, SDN Pasir Peuteuy, SDN Malasari 02, SDN Nangela, SDN Parigi dan SDN Watas.

Sementara 3 sekolah di Kecamatan Citeureup pun tidak ada kegiatan belajar mengajar, karena diterjang banjir. Yakni SDN Tajur 02, SDN Citeureup 02 dan SDN Puspanegara.

Kemudian di Kecamatan Cibinong, 2 sekolah juga terdampak bencana, seperti SDN Cirimekar 02, siswa dipindahkan sementara ke SDN Cirimekar 01. Satu sekolah lagi yakni SDN Bedahan 02.

"Tapi kalau SDN Bedahan 02 masih aman digunakan dan kegiatan berjalan seperti biasa," ungkap Atis.

Sisa dua sekolah lagi yakni SDN Gorowong 05, Kecamatan Parungpanjang dan SDN Kalongsawah 02, Kecamatan Jasinga, meliburkan siswa hingga 11 Januari 2020.

Jika dijumlahkan, dari 34 sekolah itu terdapat 8.401 siswa dan 321 guru.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg

Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg

Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan beruntun melibatkan 9 kendaraan terjadi Jalur Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal

Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal

Sebanyak tujuh kecamatan teredam banjir dan satu kecamatan lainnya longsor.

Baca Selengkapnya
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.

Baca Selengkapnya
Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Para pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini

Baca Selengkapnya
Bangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan  Angin Kencang

Bangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan Angin Kencang

Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.

Baca Selengkapnya