3 Pimpinan KPK datangi Kejaksaan Agung, minta tambah jaksa?
Merdeka.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Zulkarnain, Johan Budi dan Taufiqurrahman Ruki, mendatangi Kejaksaan Agung. Namun ketiganya masih merahasiakan agenda pertemuan tersebut.
Mereka tiba sekitar pukul 15.00 WIB. Ketika ditanya ketiganya tak banyak berkomentar dan hanya tersenyum meski diberondong para awak media.
"Kita ke sini hanya koordinasi seperti biasa. Karena sebagai sesama lembaga penegak hukum, kita harus saling koordinasi. Kejaksaan kan mitra utama kita," kata Zulkarnain saat ditemui di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin (23/2).
Ketika ditanya apakah kedatangan pihak KPK ke Kejaksaan Agung ini terkait dengan rencana penambahan Jaksa Penuntut Umum, Zulkarnain tak menjawabnya secara jelas.
"Lihat saja nanti," katanya sambil memasuki gedung Sasana Bina Karya di kompleks Kejagung.
Sampai saat ini, ketiganya masih mengadakan rapat bersama dengan Jaksa Agung HM Prasetyo beserta jajarannya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud menegaskan keberadaan lembaga antirasuah itu masih sangat dibutuhkan untuk memberantas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Baca SelengkapnyaKejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hakim kemudian menjatuhkan vonis 5 tahun penjara terhadap terdakwa.
Baca SelengkapnyaKPK ingatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam hal memperkuat KPK
Baca SelengkapnyaPolitikus PKB Reyna Usman kini ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaTahun 2024 pemerintah membuka lowongan kerja sebanyak 1,3 juta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca SelengkapnyaSejauh ini nilai kerugian negara akibat korupsi tersebut senilai Rp271 triliun.
Baca Selengkapnya"Penyidik memang membutuhkan keterangan dari pihak keluarga intinya, dalam rangka menelusuri aliran uang dan aset," kata Ali
Baca Selengkapnya