Merdeka.com - Tiga kabupaten di Aceh dilanda tanah longsor sejak Senin (22/11) malam. Lalu lintas pada beberapa ruas jalan antarkecamatan di kawasan itu lumpuh total akibat bencana ini.

Berdasarkan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), peristiwa tanah longsor itu terjadi di Kabupaten Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Bener Meriah.

Kepala Pelaksana BPBA Ilyas menyebut, tanah longsor di Gayo Lues terjadi di Kecamatan Rikit Gaib dan Pantan Cuaca. Dua orang dilaporkan tertimbun longsor. Satu korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Sementara satu orang lainnya masih dicari dalam timbunan longsor.

"Sementara di Aceh Tengah tanah longsor terjadi di Kecamatan Pegasing dan Celala. Akses jalan antarkecamatan lumpuh total," kata Ilyas, Selasa (23/11).

Selain itu, di Kabupaten Bener Meriah tanah longsor juga menimbun badan jalan di Kecamatan Gajah Putih dan Timang Gajah. Petugas BPBD setempat masih berusaha membersihkan material tanah longsor yang menimbun badan jalan.

Ilyas mengatakan, longsor di beberapa titik dipicu hujan deras yang melanda kawasan itu. "Akses lalu lintas di beberapa titik di tiga kabupaten ini masih lumpuh total," ujarnya.

Dia mengimbau masyarakat di tiga kabupaten itu untuk waspada terhadap tanah longsor susulan. Terlebih saat ini hujan masih mengguyur wilayah Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Bener Meriah.