3 Jam Diverifikasi, Berkas Bobby Nasution-Aulia Rachman Diterima KPU Medan
Merdeka.com - Bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, M Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman, telah melewati satu langkah untuk ikut serta pada Pilkada mendatang. Berkas pencalonan mereka diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan setelah sekitar 3 jam diverifikasi, Jumat (4/9).
Tanda terima diserahkan Ketua KPU Kota Medan Agussyah R Damanik kepada Bobby-Aulia seusai verifikasi berkas. Dia mengatakan, mereka telah menggelar rapat pleno terkait status pendaftaran bapaslon ini.
Berdasarkan hasil verifikasi penelitian berkas syarat pencalonan dan syarat calon, dokumen-dokumen pasangan Bobby-Aulia dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat. "Kami ucapkan selamat kepada pasangan calon yang telah melewati proses pendaftaran ini," ucap Agussyah.
Bobby dan Aulia juga diberikan surat pengantar untuk tahapan pemeriksaan kesehatan, jasmani, rohani dan bebas narkotika. Pemeriksaan psikologi akan dilaksanakan di Ballroom Santika Premium Dyandra Hotel pada Selasa (8/9), sedangkan pemeriksaan kesehatan dan bebas narkotika akan dilaksanakan di Instalasi Pelayanan Eksekutif Lantai 1 dan Lantai 2 RSUP H Adam Malik Medan pada Rabu (9/9).
Bakal pasangan calon harus membawa fotokopi dan KTP asli saat pemeriksaan kesehatan. "Ada beberapa ketentuan yang harus dilakukan oleh bapaslon, yakni harus melakukan puasa mulai pukul 20.00 WIB. Hanya diperkenankan minum air putih sebelum pelaksanaan pemeriksaan kesehatan," saran Agussyah.
Agussyah menambahkan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan syarat calon pada Minggu (6/9) hingga Senin (14/9). Jika ada yang masih perlu perbaikan, akan disampaikan kepada bapaslon atau timnya untuk dipenuhi.
Pasangan Bobby-Aulia diusung 8 partai yang menguasai 39 kursi di DPRD Medan, yakni PDIP, Partai Gerindra, Golkar, NasDem, Hanura PAN, PSI, dan PPP. Mereka kemungkinan akan menghadapi kandidat yang diusung PKS berkoalisi dengan Partai Demokrat yang menguasai 11 kursi di DPRD Medan, yakni Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, berpasangan dengan Salman Alfarisi. Mereka berencana mendaftar ke KPU Kota Medan, Sabtu (5/9) besok.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan Buruh Gelar Aksi Damai di Kantor Wali Kota Medan, Bobby Nasution Langsung Turun Tangan
Dalam diskusi tersebut, Bobby Nasution berharap agar masalah pengupahan bisa adil bagi semua pihak.
Baca SelengkapnyaPrabowo Beri Sinyal Usung Bobby Nasution jadi Calon Gubernur Sumut
Prabowo memberi sinyal mengusung Bobby Nasution menjadi Bakal Calon Gubernur Sumut.
Baca SelengkapnyaRespons Bobby Nasution soal Kabid SMP Disdik Medan Ajak Dukung Prabowo-Gibran
Wali Kota Medan Bobby Nasution memberikan tanggapan terkait pejabat Disdik yang viral mengajak para kepala sekolah mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Segera Bentuk Badan Ad Hoc, Begini Cara Pendaftaran Calon Peserta Pilkada
Pembentukan badan ad hoc untuk Pilkada Serentak 2024 terdiri dari PPK, PPS di tingkat desa dan kelurahan serta KPPS.
Baca SelengkapnyaGolkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDiusung di Pilkada Sumut saat Datang ke DPP Golkar, Bobby Nasution: Saya Diundang, Kalau Ada Salah Minta Maaf
Di DPP Golkar, Bobby bersama Ketua DPD Golkar Sumut mendakat tugas di pilkada Sumut.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres
Cawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca SelengkapnyaIni Lokasi Bobby Nasution Mencoblos pada Pemilu 2024
Wali Kota Medan Bobby Nasution dijadwalkan mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 034 di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Rabu (14/2) pagi.
Baca SelengkapnyaKPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024
KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Akui Ada Penggelembungan Suara PSI: Bukan Hanya Satu Partai
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan dugaan penggelembungan suara dalam Pemilu 2024 tidak hanya dialami PSI.
Baca Selengkapnya