Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 WNI diculik, Menlu Retno minta Malaysia jaga perairan Sabah

2 WNI diculik, Menlu Retno minta Malaysia jaga perairan Sabah Sandera Abu Sayyaf. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Dua nelayan warga negara Indonesia (WNI) diculik di Perairan Sabah, Malaysia, pada Sabtu (19/11). Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi mengaku sudah meminta otoritas Malaysia untuk menyikapi peristiwa tersebut.

"Intinya saya kembali lagi meminta perhatian mereka. Saya tidak akan habis atau berhenti untuk memintakan perhatian mereka," kata Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/11).

Penculikan dua nelayan WNI itu sudah dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Retno melaporkan pada pagi hari ini saat berkonsultasi dengan Jokowi terkait kunjungan Perdana Menteri (PM) Belanda Mark Rutte ke Indonesia.

"Saya sudah sampaikan laporan kepada bapak Presiden dan saya juga tekankan mengenai pentingnya bagi pemerintah dan otoritas Malaysia untuk meningkatkan keamanan di wilayah air mereka karena sudah sangat jelas ini kesepakatan yang sudah disetujui saat kita bicara bertiga pada bulan Mei," kata Retno.

Menyikapi penculikan itu, Menteri Pertahanan Filiphina, Malaysia dan Indonesia akan menggelar pertemuan. Pertemuan direncanakan berlangsung pada tanggal 23 November 2016.

"Kita akan terus bekerja dan akan kita sampaikan concern yang sama dan tanggal 23 nanti Menhan ketiga negara akan bertemu. Kalau kerja sama sudah, beralih ke hal yang sifatnya teknis itu dilakukan oleh Menteri Pertahanan," jelas dia.

Retno menambahkan, sebelumnya dia sudah mengingatkan kepada otoritas Malaysia agar menjaga keamanan kepulauan Sabah. Tak hanya itu, Retno juga sempat menemui asosiasi pemilik kapal kepulauan Sabah.

"Saya sudah melakukan pertemuan dengan asosiasi pemilik kapal di Sabah. Jadi dari semua layers sudah kita temui kita sampaikan concern kita," tandasnya.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang

Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang

Ketiganya meninggal pada 31 Maret 2024 lalu usai diterjang luapan sungai saat mencari ikan

Baca Selengkapnya
Tak Cuma di Indonesia, WNI di Negera Ini juga Tempuh Berjam-jam Perjalanan Demi Nyoblos

Tak Cuma di Indonesia, WNI di Negera Ini juga Tempuh Berjam-jam Perjalanan Demi Nyoblos

Pemilu di Polandia berjalan tertib dan lancar serta diikuti oleh banyak WNI yang mencoblos dengan antusias.

Baca Selengkapnya
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup

Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup

Pengacara mengatakan kepada majelis hakim pemohon telah menyatakan insaf dan bertobat, dan hanya sekali mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
WN Taiwan Hilang saat Kapal Terbalik di Pulau Seribu, Basarnas Kerahkan 7 Kapal untuk Pencarian

WN Taiwan Hilang saat Kapal Terbalik di Pulau Seribu, Basarnas Kerahkan 7 Kapal untuk Pencarian

Basarnas mengerahkan tujuh unit kapal untuk mencari WN Taiwan yang hilang saat kapal terbalik di Pulau Seribu.

Baca Selengkapnya
2 TNI & 1 Warga Ditembak KKB dari Jarak 20 Meter, Ini Kronologinya

2 TNI & 1 Warga Ditembak KKB dari Jarak 20 Meter, Ini Kronologinya

Ketiga korban termasuk dua anggota TNI dalam kondisi stabil setelah mendapat penanganan dari tenaga medis di RSUD Dekai

Baca Selengkapnya
Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian

Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian

Pencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Ahli Waris Ketua KPPS di Malaka Tengah NTT Meninggal Usai Kawal Pemilu Dapat Santunan Rp46 Juta

Ahli Waris Ketua KPPS di Malaka Tengah NTT Meninggal Usai Kawal Pemilu Dapat Santunan Rp46 Juta

Tiga petugas Pemilu di NTT dilaporkan meninggal dunia setelah pencoblosan.

Baca Selengkapnya
TNI Jelaskan Pembangunan Lahan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Dimulai Tahun 1980 Sebelum Ada Perumahan Warga

TNI Jelaskan Pembangunan Lahan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Dimulai Tahun 1980 Sebelum Ada Perumahan Warga

TNI bakal mengevaluasi salah satunya dengan merelokasi laham Gudmurad setelah insiden tersebut.Ada Perumahan Warga

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam

Anggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam

Berikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.

Baca Selengkapnya