2 WNI Asal Majene dirampok kelompok bertopeng di perairan Malaysia
Merdeka.com - Dua WNI asal Dusun Poniang, Desa Tallubanua, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Propinsi Sulawesi Barat jadi korban rompak kelompok bersenjata yang mengenakan topeng, di perairan Kunak, perbatasan Malaysia dan Philipina, Sabtu malam, (19/11).
Mereka adalah kapten kapal Saparuddin, (45) dan Wakil Kapten Kapal Sawal (45) dari kapal milik perusahaan Malaysia.
Keponakan Saparuddin, Alwi (31) warga Kabupaten Majene saat dikonfirmasi mengatakan, kabar musibah awalnya diterima oleh Hajirah (26), istri Ichsan (28) yang sempat juga jadi korban perompakan dan dilepas bersama belasan awak kapal lainnya. Ichsan juga masih keponakan dari Saparuddin.
"Informasi diterima Hajirah dari Ichsan suaminya Sabtu malam pukul 22.00 waktu setempat. Disampaikan kalau baru saja mereka masuk ke perairan Kunak, pukul 20.00 waktu setempat untuk cari ikan tapi tiba-tiba ada kapal kecil mendekat dan mencegat," kata Alwi saat dikonfirmasi, Senin (21/11).
Alwi menjelaskan, di atas kapal Saparuddin ada 20 orang. Sementara di kapal perompak bertopeng itu juga ada sekitar 20 orang. Setelah mencegat, mereka langsung naik ke kapal lengkap dengan persenjataannya. Tidak ada perlawanan dari pihak Saparuddin dkk.
"Saparuddin yang melakukan komunikasi dengan perompak itu agar kapal dan ABK-nya dilepas dan dia yang jadi jaminan. Kapal yang di atasnya juga ada Ichsan itu kemudian dilepas sementara Saparuddin dan Sawal, wakil kapten kapal yang disandera," jelas Alwi mengulang penjelasan Ichsan melalui Hajirah.
Selanjutnya Ichsan dan yang lainnya yang baru saja dilepas oleh kelompok bersenjata itu langsung melaporkan kejadian ke pihak kepolisian setempat.
Alwi menambahkan, baik Saparuddin dan Sawal sudah 10 tahun bekerja di perusahaan milik Malaysia itu. Terakhir pulang ke Majene saat dia menjenguk istri Asmirah (35) dan tujuh anaknya beserta ada acara pernikahan keluarga.
Kurang lebih sebulan di Majene kemudian kembali lagi ke Malaysia dan kabar terakhirnya dia jadi korban rompak dan kini masih disandera kelompok bersenjata yang belum jelas identitasnya.
Sementara Sahran, kepala Desa Tallubanua yang juga dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mendapat konfirmasi jika ada dua warganya yang jadi korban penyanderaan. Juga telah dilaporkan ke Pemerintah Kabupaten Majene.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pernikahan Perwira Polisi Begitu Istimewa, Kehadiran Jenderal dan Jajaran Bikin Meriah Pelaminan
Resepsi pernikahan ini berlangsung dengan penuh keistimewaan. Sebab telah dihadiri oleh jenderal dan para jajarannya.
Baca SelengkapnyaMomen Mengerikan Istri Jenderal Maruli Simanjuntak Kena Pedang Dayak oleh Suami 'Sakit Banget'
Istri Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak kesakitan saat terkena pedang Dayak di kakinya, ekspresi orang-orang jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaPacaran Bertahun-tahun Cewek ini Nikahnya sama Pria Lain, Si Mantan Datang ke Resepsi Ditangisi Keluarga
Lama menjalani hubungan, membuat pria ini mendapat reaksi tak terduga dari keluarga mantan saat menghadiri pernikahan sang cewek tercintanya dengan pria lain.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN
Bendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.
Baca SelengkapnyaMomen Pernikahan Pasangan ini jadi Sorotan, Saking Banyaknya Mahar Dihitung Pakai Mesin Uang di Depan Penghulu dan Tamu
Saking banyaknya, si pengantin bahkan menghitung mahar menggunakan mesin uang.
Baca SelengkapnyaRelawan Pede AMIN Tetap Raup Suara Maksimal Meski Tak Kampanye Terbuka di Jateng
Relawan dan semua parpol pengusung AMIN yang akan memanfaatkan momen kampanye terbuka secara masif di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaHadiri Pernikahan Mewah Prince Mateen & Anisha Rosnah, Potret Gunawan LIDA yang Ganteng dan Gagah Abis!
Inilah momen yang tak boleh dilewatkan! Gunawan LIDA tampil memesona di pernikahan putra sulung Sultan Brunei Darussalam
Baca SelengkapnyaKisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup
Pengacara mengatakan kepada majelis hakim pemohon telah menyatakan insaf dan bertobat, dan hanya sekali mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi.
Baca SelengkapnyaAjakan Rujuk Ditolak, Pria di Palembang Mengamuk Tikami Mantan Istri dan Calon Suaminya
DN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca Selengkapnya