Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 Siswa SMA pelempar batu 4 kg yang tewaskan pengemudi Camry ditangkap

2 Siswa SMA pelempar batu 4 kg yang tewaskan pengemudi Camry ditangkap Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Dua remaja berstatus pelajar SMA di Yogyakarta ditangkap polisi karena melakukan pelemparan batu ke sebuah mobil di Jalan Sembuh Kidul, Sidomulyo, Godean pada Kamis (4/1) yang lalu. Akibat pelemparan batu ini, seorang pengemudi tewas.

Wadir Reskrimum Polda DIY, AKBP Nugrah Trihadi menyampaikan dua pelajar yang ditangkap berinisial ARS (19) dan AS (19). Keduanya ditangkap karena melakukan pelemparan batu kepada seorang pengendara mobil bernama Taufik Nur Hidayat (39) hingga tewas.

"Batu yang dilempar seberat 4 kilogram. Batu dilemparkan ke kaca depan mobil Camry dengan plat nomor H 7716 JC yang dikemudikan korban. Batu memecah kaca depan dan tembus menghantam kepala korban," ujar Nugrah.

Nugrah menerangkan akibat lemparan batu itu korban mengalami luka parah. Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan. Namun, lanjut Nugrah, korban akhirnya meninggal dunia.

"Kedua tersangka ditangkap pada Minggu (21/1) kemarin. Keduanya masih berstatus pelajar SMA di Yogyakarta. Keduanya diamankan di dua tempat yang berbeda," urai Nugrah.

Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto menambahkan penangkapan ARS dan AS merupakan hasil pengembangan laporan pencurian dengan kekerasan di sebuah warung burjo di Umbulharjo, Yogyakarta pada Minggu (14/1) malam. Dari hasil penyelidikan, lanjut Yuliyanto, keduanya ternyata yang melakukan aksi pelemparan batu di daerah Godean.

"Ada laporan polisi tentang curas di warung burjo yang ada di wilayah Umbulharjo. Kedua pelaku pakai clurit merampas ponsel korban yang jajan di warung burjo itu. Saat diselidiki, keduanya berhasil ditangkap dan ternyata mereka juga yang melakukan pelemparan batu di Godean," tutup Yuliyanto.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara

Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara

Mahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut

Baca Selengkapnya
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh

Mana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh

Saat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya
Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung

Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung

Dibalik suksesnya pelaksanaan Pemilu tahun 2024, terdapat perjuangan dan medan yang dilalui agar surat suara bisa sampai ke TPS dengan selamat.

Baca Selengkapnya
Mudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak

Mudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak

Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.

Baca Selengkapnya
Banyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini

Banyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini

Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.

Baca Selengkapnya
Dulu Sopir Bergaji Rp 50 Ribu dan Diremehkan, Pemuda di Tasikmalaya Kini Hasilkan Cuan Rp1 Miliar dari Barang Bekas Ini

Dulu Sopir Bergaji Rp 50 Ribu dan Diremehkan, Pemuda di Tasikmalaya Kini Hasilkan Cuan Rp1 Miliar dari Barang Bekas Ini

Dulu dipandang sebelah mata, pemuda berusia 26 tahun ini buktikan kesuksesan.

Baca Selengkapnya
Batalkan Izin Lapangan untuk Kampanye Akbar AMIN, Kades di Pasuruan Dilaporkan Bawaslu

Batalkan Izin Lapangan untuk Kampanye Akbar AMIN, Kades di Pasuruan Dilaporkan Bawaslu

Laporan ke Bawaslu ini dilakukan oleh Ketua Tim Hukum Nasional AMIN, Andry Ermawan.

Baca Selengkapnya