2 Orang Diduga Terlibat Perusakan Madrasah di Tasikmalaya Ditangkap Polisi
Merdeka.com - Dua orang diduga terlibat aksi perusakan madrasah di Kecamatan Cihideung ditangkap anggota Polres Kota Tasikmalaya, Kamis (24/9). Keduanya diduga terlibat aksi perusakan bersama belasan orang lain setelah polisi melakukan pengembangan dari bukti rekaman CCTV.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Tasikmalaya, AKP Yusuf Ruhiman mengatakan bahwa kedua orang ditangkap diketahui berasal dari luar Kota Tasikmalaya. "Tepatnya orang Ciamis. Keduanya kita tangkap berdasarkan hasil penyelidikan menggunakan salah satu bukti IT, rekaman CCTV. 2 pria ini diduga sebagai pelaku perusakan madrasah,” ujar Yusuf, Kamis (24/9).
Kedua orang ditangkap salah satunya masih di bawah umur, sedangkan satunya lagi berinisial H (20). Saat ini pihaknya masih memburu teman-teman kedua pelaku. Para pelaku lainnya pun diakuinya sudah diketahui identitasnya.
Saat ini sendiri, pihaknya masih melakukan pemeriksaan kepada dua orang terduga pelaku perusakan madrasah. Pemeriksaan tersebut pun berkaitan dengan motif para pelaku melakukan perusakan.
“Untuk motifnya masih kita dalami. Nanti kita akan ungkap dalam gelar perkara. Saat ini kita masih proses penyelidikan. Namun kita pastikan bahwa para pelaku akan ditindak tegas sesuai hukum pidana. Apalagi mereka ini melakukan perusakan terhadap sarana ibadah dan mengganggu ketertiban umum,” ungkapnya.
Sebelumnya, sebuah madrasah di Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, diduga dirusak sekelompok pemotor bersenjata tajam. Aksi perusakan tersebut terjadi pada Minggu (20/9). Akibatnya ulah kelompok itu, kaca madrasah pun pecah karena dilempari batu.
"Awalnya warga mendengar puluhan anggota geng motor yang menyuarakan knalpotnya dengan keras. Mereka tampak berkumpul di pertigaan jalan Cieunteung," ujar ketua RW 05, Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Ajat Sudrajat, Senin (21/9).
Setelah itu, lanjut Ajat, beberapa anggota bermotor itu mendekati madrasah dengan cara jalan kaki sambil membawa celurit dan pedang. Mereka langsung merusak kaca jendela madrasah dengan cara melemparinya dengan batu.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaDua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat di Dekai Ditangkap, Anggota KKB?
Polisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Benarkan Rektor Kampus Swasta Diduga Lecehkan 2 Anak Buah di Ruangan
Begini duduk perkara kejadian versi korban. pelaku memanggil korban ke ruangannya
Baca SelengkapnyaSosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaKawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya
Polisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Medan Dirampok dan Dianiaya, Pelaku Mengaku Anggota Polisi
Para pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaGarang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaHilang Dua Pekan, Kakek di Tasikmalaya Ditemukan Tinggal Tulang
Kerangka tulang manusia itu diduga Enjo Darjo (90) yang sebelumnya dinyatakan hilang selama dua pekan
Baca Selengkapnya