2 Minggu Berlalu, Investigasi Dugaan Pungli SDN 02 di Tangsel Belum Jelas
Merdeka.com - Rumini (44), guru honorer SDN 02 Pondok Pucung, Kota Tangerang Selatan, masih menunggu hasil investigasi tim pemeriksaan khusus (riksus) Pemerintah Kota Tangerang Selatan, terkait kasus dugaan pungli dan pemecatannya.
Rumini berharap Pemkot Tangsel bersedia terbuka dan transparan perihal hasil investigasi tim yang dilakukan selama 2 minggu.
"Belum tahu, justru saya masih menunggu-nunggu hasil tim investigasinya inspektorat," kata dia, Selasa (30/7/2019).
Menurut Rumini, Pemkot Tangsel juga harus memberikan sanksi tegas terhadap jajarannya jika terbukti melakukan pungutan liar.
"Ini harusnya segera diselesaikan, jangan dibuat mengambang tidak jelas. Kalau benar sekolah bisa segera memperbaiki. Sangat disayangkan SDN 02 itu sekolah rujukan nasional tapi terjadi seperti itu (pungli)," kata dia.
Sementara Peneliti Tangerang Transparency Public Watch (TRUTH), Suhendar menuding Pemkot Tangsel tidak memiliki kesungguhan serius dalam menyelesaikan kasus dugaan pungli di SD negeri.
"Ibu Wali Kota dan jajarannya tidak mempunyai komitmen untuk membenahi pendidikan, khususnya praktik pungli di dalamnya. Karena membiarkan kasus itu mengendap sama saja membiarkan pungli terjadi, dan membiarkan pungli terjadi itu sama saja dengan menghambat masyarakat mengakses pendidikan," kata Suhendar.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Pemkot Tangsel Uus Kusnadi belum memberikan jawaban terkait hasil pemeriksaan yang dilakukan. Dihubungi melalui sambungan telepon dan WhatsApp tidak dijawab.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Babak Baru Kasus Pungli Rutan, KPK Periksa 2 Pegawainya
Kasus dugaan pungli di rutan KPK melibatkan 90 pegawainya sendiri.
Baca SelengkapnyaH+2 Idulfitri 2024, 14 Ribu Kendaraan Masuki Jalur Puncak
Polisi menerapkan pemeriksaan ganjil genap (gage) sebelum memasuki Jalur Puncak.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika
Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaPungli di Rutan KPK Capai Rp6,1 Miliar
Dewan Pengawas KPK menemukan ada 93 pegawai KPK yang diduga terlibat dalam perkara pungli.
Baca SelengkapnyaDensus Tangkap 7 Terduga Teroris di Sulteng: Aksi Penegakan Hukum yang Berhasil!
Ketujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaPerkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan
Lantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca SelengkapnyaGuru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut
Seorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Identitas 15 Tersangka Pungli Rutan KPK yang Diotaki 'Lurah' Hengki
Para tersangka dilakukan penahanan terhitung hari ini, Jumat (15/3).
Baca Selengkapnya