17 Orang tertimbun longsor Cililin Bandung
Merdeka.com - Hingga kini, gabungan tim evakuasi bencana longsor di Kecamatan Cililin Bandung Barat, masih berusaha mencari sembilan korban yang dinyatakan hilang. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), total ada 17 korban longsor.
"Delapan orang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan sembilan orang masih hilang," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Selasa (26/3).
Korban yang meninggal adalah Tedy (13/L), Dedy (27/L), Tika (26/P), Fitri (8/P), Aditia (3/L), Agung (3/L), Teten (28/L), dan Safaat (8/L).
"Korban Dedy, Tika, Fitri dan Aditia adalah satu keluarga. Demikian pula Teten dan Safaat, adalah bapak dan anaknya yang ditemukan tertimbun longsor dalam kondisi berpelukan," lanjutnya.
Sedangkan 9 korban yang belum ditemukan adalah Entis (55/L), Tuti (48/P), Imas (55/P), Iis (18/P), Jessica Aulia (6 Bulan/P), Ros (32/P), Resti (8/P), Taryati (26/P), dan Cecep Hadiansyah (22/L).
Selain korban meninggal dunia, tercatat 6 orang mengalami luka-luka dan seorang masih dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung.
Terkait peristiwa longsor tersebut, pemerintah daerah setempat telah menetapkan masa tanggap darurat selama 7 hari, dari 25 sampai 31 Maret depan.
"Pengungsi menempati rumah saudaranya, posko, dapur umum dan pos kesehatan didirikan di rumah penduduk. Logistik tersedia mencukupi hingga satu minggu mendatang," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bencana longsor ini terjadi pada Minggu (24/3) malam setelah wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
Baca SelengkapnyaLongsor terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, KBB, Minggu (25/3) malam.
Baca SelengkapnyaTim SAR hanya menemukan 7 dari 10 korban longsor tersebut
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Longsor tersebut terjadi pada Minggu (7/1) sore, setelah kawasan Desa Cipondoh diguyur hujan deras dari siang.
Baca SelengkapnyaErnawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor
Baca SelengkapnyaTim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.
Baca SelengkapnyaLongsor itu terjadi di dua desa di Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaUntuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang
Baca Selengkapnya