15 Hari Ramadan, 27 orang meninggal di Jalan Lintas Riau
Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau, mencatat dalam rentang waktu 15 hari, sejak 29 Juni-13 Juli 2014, ada 100 jiwa yang menjadi korban dalam 57 kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Riau selama Ramadan.
Dari 100 korban Lakalantas tersebut, 27 Jiwa di antaranya korban meninggal dunia. Sementara untuk korban dengan kondisi luka berat terdata sebanyak 24 jiwa, dan 49 orang lainnya mengalami luka ringan.
Direktur Lalu Lintas Polda Riau Kombes Pol Eri Safari, Selasa (15/7), kepada merdeka.com mengatakan faktor utama penyebab kecelakaan di Riau mayoritas akibat kelalaian pengguna kendaraan yang didominasi oleh pengendara sepeda motor.
"Kebanyakan pengendara melakukan pelanggaran di jalan raya, seperti pengemudi memacu kecepatan kendaraannya tidak sesuai rambu-rambu lalu lintas, ugal-ugalan dengan menyalip kendaraan lain serta disebabkan kondisi yang tidak mendukung dari pengemudi itu sendiri," kata Eri.
Tak hanya itu, infrastruktur jalan raya juga menjadi peranan penting penyebab terjadinya Lakalantas. Menurut Eri, dari kasus yang ditangani Ditlantas Polda Riau, kecelakaan dipicu faktor kerusakan jalan raya yang banyak terjadi di beberapa titik pada jalan lintas di Riau.
"Ada juga disebabkan oleh faktor jalan rusak, seperti jalan berlubang dan sebagainya. Satu kasus baru-baru ini terjadi di kabupaten Rohul, akibat menghindari jalan berlubang truk bertabrakan dengan Minibus," terang Eri.
Menanggapi penyebab kecelakaan yang dipicu buruknya kondisi jalan raya di Riau, Kepolisian sudah melaksanakan dua kali rapat koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Riau guna membahas perbaikan jalan rusak, termasuk tentang jalan lintas di Riau. Apalagi saat ini mendekati masa arus mudik lebaran.
Sementara itu, untuk jumlah kasus Lakalantas tertinggi terjadi di wilayah hukum Polresta Pekanbaru yakni sebanyak 27 kasus, disusul oleh Kabupaten Siak sebanyak 24 kasus dan terakhir di wilayah hukum Polres Pelalawan sebanyak 6 kasus.
"Tiga kabupaten/kota ini, merupakan wilayah dengan jumlah kasus tertinggi. Sementara untuk kabupaten/kota lainnya selama Ramadan, rata-rata jumlah kasusnya antara satu sampai tiga kasus," pungkas Eri.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
187 Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi saat Libur Nataru di Sulsel, 16 Orang Meninggal
Kecelakaan lalu lintas selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sulawesi Selatan terdata sebanyak 187 kasus yang mengakibatkan 16 orang meninggal.
Baca SelengkapnyaPetani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca Selengkapnya10 Tahanan Polsek Rumbai di Riau Kabur, 2 Kembali Tertangkap
Sebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rekayasa Lalu Lintas di Tol Cipali, Kendaraan dari Bandung ke Cirebon Dikeluarkan di Cimalaka
Korlantas Polri menerapkan rekayasa lalu lintas saat libur natal, 26 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPolisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ragunan untuk Atasi Macet saat Libur Nataru
Polisi menyiapkan pengaturan arus lalu lintas jika terjadi kemacetan akibat ramainya pengunjung Taman Margasatwa Ragunan
Baca SelengkapnyaHindari Terjadinya Masalah Pencernaan saat Puasa Ramadan dengan Menerapkan 8 Cara Ini
Munculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaMalam Takbiran Lalu Lintas Bundaran HI Padat, Polisi Tegur Pemotor Tak Pakai Helm
Kepada para pengemudi untuk tetap tertib berlalu lintas selama berkendara
Baca SelengkapnyaPesan Menyentuh Jenderal Bintang Dua ke Warga Riau yang Mudik Lebaran: Jika Ngantuk Istirahat, Jangan Dipaksakan
Iqbal mengingatkan pemudik untuk berhati-hati dalam berkendara
Baca SelengkapnyaBukan Jalan Rusak, Kecelakaan Lalu Lintas Mayoritas Terjadi di Jalan Mulus! Begini Faktanya
Peristiwa kecelakaan lalu lintas lebih banyak terjadi di jalan dalam kondisi baik ketimbang rusak maupun berlubang.
Baca Selengkapnya