Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

12 Tahun Disekap dan Tak Digaji Majikan, TKW Asal Malang Pingsan Dipelukan Ibu

12 Tahun Disekap dan Tak Digaji Majikan, TKW Asal Malang Pingsan Dipelukan Ibu Diah Anggraeni. ©2019 Merdeka.com/Darmadi Sasongko

Merdeka.com - Diah Anggraeni (36), TKW yang 12 tahun hilang kontak dengan keluarga akhirnya tiba di rumahnya di Kota Malang, Jawa Timur. Begitu tiba di rumahnya, Diah langsung pingsan di pelukan ibunya, Prapti Utami (53) dan dua adiknya.

Rombongan Diah dari Jakarta sekitar pukul 10.00 WIB tiba di kampungnya, Jalan RE Martadinata Gang 6 RT 15 RW 02 Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Karena kendaraan tidak bisa memasuki gang, rombongan harus berjalan kaki.

Tetangga terdekat Diah tampak berjajar di sepanjang jalan, sambil satu per satu bersalaman hingga memasuki gang sempit depan rumahnya. Wajah ceria terpancar sepanjang perjalanan, sambil terus bersalaman, bahkan beberapa mengajaknya berfoto.

diah anggraeni

Diah Anggraeni ©2019 Merdeka.com/Darmadi Sasongko

Namun giliran memasuki gang sempit depan rumah, wajah Diah berubah sedih. Tangisnya tidak tertahan hingga memeluk ibu dan adiknya yang sudah menunggu di depan rumah.

Tangis pun pecah di antara mereka, hingga Diah lunglai jatuh terduduk pingsan. Dengan sedikit kesulitan karena sempitnya jalan, Diah dibawa memasuki rumahnya.

Selama 12 tahun Diah bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga di Amman, Jordania. Dia sempat tidak mendapatkan gaji dari majikannya. Korban juga mendapat perlakuan kurang manusiawi. Salah satunya hanya bisa mandi sebulan sekali.

"Bahagia ya, terima kasih atas bantuan orang-orang yang telah membantu saya, saat tidak bisa balas apa-apa selain mendoakan mereka. Terima kasih banyak sudah ditolong ketemu dengan keluarga," kata Diah usai acara penyerahan berita acara dari Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) kepada keluarga di Kota Malang, Selasa (19/2).

Diah disambut Kepala P4TKI Malang, Muhammad Iqbal bersama dengan Disnaker Kota Malang di Jakarta. Sebenarnya rombongan sudah tiba di Jakarta semalam, namun baru mendapatkan pesawat ke Malang pagi ini.

"Saya terima kasih banyak sudah nggak bisa ngomong karena sangat capek sekali," katanya.

Sementara Kepala P4TKI Malang dalam pesannya meminta Diah untuk tidak kembali menjadi TKW ke luar negeri. Kejadian pahit yang dialaminya harus diambil pelajaran, oleh siapapun.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.

Baca Selengkapnya
15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia

15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia

Satu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Pekerjaan di Kota Besar Pilih Pulang Kampung agar Dekat dengan Anak Istri, Kisah Pedagang Kelontong Asal Tuban Ini Bikin Haru

Tinggalkan Pekerjaan di Kota Besar Pilih Pulang Kampung agar Dekat dengan Anak Istri, Kisah Pedagang Kelontong Asal Tuban Ini Bikin Haru

Pendapatannya saat ini jauh lebih sedikit tapi ia mengaku bahagia

Baca Selengkapnya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Baca Selengkapnya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya