10 ABK KM Sri Mulyono Tenggelam di Laut Jawa Dievakuasi Kapal Berbendera Singapura
Merdeka.com - Seluruh Anak Buah Kapal (ABK) KM Sri Mulyo berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat setelah terombang-ambing di Perairan Laut Jawa, Selasa (5/2) sore kemarin.
Kapal yang mengalami kecelakan laut tersebut membawa 10 ABK dan ketika ditemukan kondisi kapal sudah tenggelam. Beruntung ada kapal MV Greyman Express yang melintas dan langsung mengevakuasi mereka, Rabu (6/2).
"MV Greyman Express berbendera Singapura, dengan rute Jakarta menuju Darwin, kebetulan melewati posisi 10 ABK yang terombang ambing dan segera menyelamatkan mereka, dibawa ke atas kapal," ucap I Made Junetra, selaku PLT Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Rabu (6/2).
Sementara laporan awal diterima Basarnas Bali, Rabu (6/2) pagi dari Nyoman, salah seorang agen kapal Jakarta LLOYD. Dari keterangan salah seorang ABK diketahui kronologi kejadian bahwa kapal berangkat dari Pelabuhan Brondong pada tanggal 3 Februari 2019 malam.
Sore esok harinya, kapal mereka berlayar sampai di Perairan Madura. Namun setelah 6 jam perjalanan air mulai masuk ke dalam kapal. Pagi harinya kapal nahas itu tenggelam.
Usai berkoordinasi maka disepakati untuk melakukan intercept dengan kapal MV Greyman Express di sekitar Perairan Benoa Denpasar. Sebanyak 5 personel segera bergerak menuju Dermaga Timur Pelabuhan Benoa dan dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR, IB Surya Wirawan. Dikerahkan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) 8 meter menuju titik penjemputan.
Menjelang siang, RIB sudah merapat mendekati MV Greyman Express dan selanjutnya seluruh ABK dibawa menuju Pelabuhan Benoa. Setengah jam berselang, merekapun sandar di Dermaga Timur Pelabuhan Benoa. Diketahui identitas ke-10 ABK atas nama Ega Eka AD, Suyoto, Rosikin, Latif, Narko Utomo, Davi Nofiyanto, Miftaku Rozak, Andik, Mabrur, dan Andrik.
Selain itu, di antara mereka ada yang mengeluhkan rasa pusing dan selanjutnya mendapatkan penanganan medis oleh dokter di KKP Pelabuhan Benoa. Dari hasil pemeriksaan kesepuluh ABK dinyatakan dalam keadaan baik dan tidak memerlukan tindakan medis lebih lanjut.
"Selama proses evakuasi berlangsung tak hanya melibatkan Basarnas, namun dibantu dari potensi SAR, diantaranya KPLP Pelabuhan Benoa, PT. Pelindo III, Agent Kapal LLOYD Jakarta, TNI AL, dan SAR Sabhara Polda Bali," ujar Junetra.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMenyelam Hingga 47 Meter Di Bawah Laut, Penyelam Temukan 10 Bangkai Kapal Kuno dari Zaman Romawi Sampai Perang Dunia
Menyelam Hingga 47 Meter Di Bawah Laut, Penyelam Temukan 10 Bangkai Kapal Kuno dari Zaman Romawi Sampai Perang Dunia
Baca SelengkapnyaKapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang
Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaKapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.
Baca SelengkapnyaDitempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPrabowo Lepas KRI dr Radjiman Kirim Bantuan ke Gaza: Saudara akan Melewati Kawasan Laut Berbahaya
Kapal akan mengarungi laut dan diprediksi mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.
Baca SelengkapnyaBMKG Pasuruan Catat 153 Kali Gempa Susulan di Tuban & Pulau Bawean Jatim Hingga Sabtu Pagi
Rentetan gempa Tuban sejak Jumat pagi dipicu sesar aktif di Laut Jawa.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca Selengkapnya