Tanda-tanda Penurunan Harga yang Berkepanjangan dalam Penjualan Mobil di Indonesia
Penjualan mobil yang mengalami penurunan mendorong sejumlah brand memberikan diskon yang cukup besar pada beberapa modelnya. Yuk simak!
Penurunan penjualan mobil mendorong beberapa merek untuk menawarkan diskon signifikan pada sejumlah model mereka.
Tanda-tanda Penurunan Harga yang Berkepanjangan dalam Penjualan Mobil di Indonesia
Saat ini, terdapat berbagai perubahan dalam tren penjualan mobil. Hal ini mencakup bukan hanya angka penjualan, tetapi juga perkembangan tren yang ada
Terdapat merek yang masih beroperasi di Jakarta, sementara itu terjadi pergeseran minat dari kendaraan berbahan bakar bensin atau solar menuju kendaraan listrik.
Di sisi lain, data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan adanya penurunan dalam angka penjualan.
Penurunan dalam volume penjualan
Penurunan penjualan kendaraan bermotor, terutama mobil, dapat disebabkan oleh berbagai faktor
Sebagai informasi, Gaikindo mengumumkan bahwa penjualan wholesales mengalami penurunan sebesar 17,5% jika dibandingkan antara periode Januari hingga Juli tahun 2023 dan 2024.
Data year on year (YoY) menunjukkan penurunan penjualan mobil dari 586.931 unit menjadi 484.236 unit.
Hyundai
Pabrikan Korea yang sedang mengalami peningkatan popularitas, yaitu Hyundai, mengambil langkah yang sangat berbeda. Dari segi strategi, pemasaran Hyundai masih sangat aktif di wilayah Jakarta, yang tidak terlepas dari popularitas Hyundai Ioniq 5 sebagai mobil ikonik terbaru.
"Melihat tren di tingkat nasional, Hyundai memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan merek lainnya. Kami tetap berkonsentrasi di Jakarta, di mana hampir 50-60 persen penjualan kami berasal dari sana, diikuti oleh kota-kota besar lainnya. Sementara itu, di daerah lain belum ada dorongan yang signifikan, bahkan kami belum meluncurkan produk baru," ungkap COO PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto.
Tanda-tanda Penawaran Harga Spesial
Salah satu hal menarik dari perspektif tren terbaru adalah kemajuan program penjualan yang dilakukan oleh merek-merek otomotif
Menurut pendapatnya, sulit untuk memprediksi penjualan di akhir tahun. Namun, di sisi lain, banyak perusahaan yang mengalokasikan anggaran mereka pada akhir tahun.
"Program akhir tahun telah diperpanjang hingga GIIAS (2024 yang lalu). Biasanya, program ini dimulai pada bulan Oktober atau November, tetapi kali ini sepertinya sudah diperpanjang hingga GIIAS karena kondisi pasar."
Tutup Fransiscus Soerjopranoto.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
- FOTO: Pameran Kendaraan Tempur Ukraina yang Disita Rusia di Rostov-on-Don, Ada Gambar Bendera Inggris hingga AS
- Dari Sosok Mahasiswa 14 Semester yang Idealis Jadi Guru Wali Kelas, Kisah Pria Ini Bikin Warganet Takjub
- Libur Panjang Maulid Nabi, Whoosh Diprediksi Angkut 20.000 Penumpang
- Dualisme Kadin Memanas, Kubu Anindya Bakrie Larang Konferensi Pers Arsjad Rasjid di Menara Kadin
- Sering Salah Paham! Inilah Perbedaan Antara Nafkah Istri dan Uang Belanja yang Harus Diberikan Oleh Suami
Berita Terpopuler
-
Jokowi Target Balikpapan-IKN Tersambung Tol Pertengahan 2025
merdeka.com 13 Sep 2024 -
FOTO: Momen Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir di IKN, Pamitan hingga Minta Maaf
merdeka.com 13 Sep 2024 -
Mereka Kompak Pamitan ke Anggota Dewan di Senayan, Ada yang Titip Ini
merdeka.com 13 Sep 2024 -
Bandara Baru di IKN Belum Bisa Dipakai Pesawat Kepresidenan, Jokowi Malah Bilang Begini
merdeka.com 13 Sep 2024 -
Kabar Terbaru, Jokowi Tawarkan 493 Bidang Tanah IKN ke Investor
merdeka.com 13 Sep 2024