Merdeka.com - Platform digital jual-beli mobil bekas, mobbi, milik Grup Astra, menargetkan peningkatan penjualan selama bulan suci Ramadan sebesar 20-30 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Platform ini optimistis penjualan tahun ini mencapai 10 ribu unit.

“Seiring meningkatnya mobilitas masyarakat pasca-penghapusan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kami melihat penjualan mobil berpotensi meningkat pada periode Ramadhan-Idul Fitri tahun ini. Sebab masyarakat cenderung menggunakan mobil pribadi sebagai pilihan moda transportasi utama mudik Lebaran nanti,” ujar Naga Sujady, Presiden Direktur PT Astra Digital Mobil (mobbi), dalam acara media gathering di Jakarta, kemarin (20/3).

Dia menjelaskan, salah satu strategi mobbi untuk mencapai targetnya adalah mengadakan program mobbi Mudik Certified melalui kampanye #IniJalanMudikku.

Kampanye ini membantu mendukung kelancaran mudik Lebaran 2023 dengan bantuan darurat 24 jam dan program proteksi sekeluarga yang dapat dinikmati oleh pelanggan.

Setiap mobil mobbi Mudik Certified sudah diperiksa dan lolos 152 titik inspeksi, sehingga pelanggan dapat melakukan mudik dengan aman dan nyaman tanpa khawatir kendaraan mogok.

Bantuan Darurat 24 Jam

Mobbi Mudik Certified juga menyediakan bantuan darurat 24 jam dengan layanan Emergency Roadside Assistance (ERA) bagi pelanggan yang mengalami kendala atau situasi darurat di jalan, seperti mogok, kunci tertinggal di dalam mobil, dan ban kempes.

Tak hanya itu, program tersebut memberikan asuransi untuk pengemudi dan penumpang, bila terjadi kecelakaan dalam perjalanan mudik dengan pertanggungan hingga Rp 100 juta.

Kampanye #IniJalanMudikku juga menawarkan berbagai program promosi, seperti cicilan mulai Rp 2 jutaan dan benefit hingga Rp 3 juta.

"Harapannya, mobbi Mudik Certified dapat memberikan keamanan dan kenyamanan serta menciptakan kenangan manis bersama keluarga saat mudik bersama," pungkas Naga.

Reporter magang: Vallerie Dominic