Penjualan Mobil Terpuruk di April, Whole Sales Hanya 8 Ribu Unit!
Merdeka.com - Penjualan ritel mobil nasional di April tahun ini hanya 25 ribu unit. Padahal saat normal, penjualan mobil anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) rata-rata 80-90 ribu unit per bulan.
Rizwan Alamsjah, Ketua III Gaikindo, mengungkapkan penjualan mobil di April ini memang sangat tertekan karena penjualan wholesales (penjualan dari pabrikan ke diler) hanya 8 ribu unit. Untunglah, penjualan ritelnya masih mencapai 25 ribu unit.
"Kami kecewa penjualan wholesales di April hanya 8 ribu unit dan ritelnya 25 ribu unit. April sangat tertekan," ungkap Rizwan dalam wawancara video secara online, Kamis (14/5).
Menurut Rizwan, kondisi ini akan berlanjut pada Mei ini. Sedangkan penjualan di Juni dan Juli belum dapat diprediksi.
Namun, secara umum Gaikindo telah merevisi pasar mobil nasional tahun ini akibat pandemi Covid-19, dari volume 1 jutaan unit menjadi 600 ribu unit. Jadi ada penurunan sekitar 40 persen.
Penurunan pasar tersebut berdasarkan sejumlah variabel antara llain pertumbuhan ekonomi nasional yang diprediksi turun menjadi 2,3 persen versi Bank Indonesia (BI).
"Pasar di Januari-Maret mestinya 250 ribu unit. Yang penting seperti apa penjualan di Mei, Juni, dan Juli. Kami perkirakan penjualannya 100 ribu unit. Jadi total 350 ribu unit. Sisanya, 250 ribu unit, diharapkan dicapai pada Agustus-Desember," jelasnya.
GIIAS 2020 Dilaksanakan September-Oktober
Pada periode Agustus-Desember ini, Gaikindo memiliki pameran otomotif Gaikindo Indonesia Internatioanl Auto Show (GIIAS). Ada dua pameran GIIAS yang dilaksanakan pada periode tersebut, yakni GIIAS SUrabaya pada awal September dan GIIAS ICE BSD City pada akhir Oktober.
Kedua pameran tersebut diputuskan dilakukan tapi dengan jadwal waktu diundur ke September-Oktober dari jadwal semula pada Agustus. Karena faktor Covid-19 dan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Pameran GIIAS ini diharapkan menjadi momentum industri otomotif Indonesia sekaligus pertumbuhan penjualan pasar mobil," pungkasnya.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gebrakan MG Indonesia 2024: Punya Bos Baru dan Lokalisasi Model Mobil Listrik
MG Motor Indonesia mengawali 2024 dengan berani: punya bos baru dan dua mobil listriknya dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaPuluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaIntip 5 Mobil Termahal di Dunia, Harganya Ada yang Tembus Rp 69 Miliar
Deretan 5 Mobil termahal di dunia ada yang mencapai Rp69 miliar. Simak yuk!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Inilah Tiga Model Mobil Paling Laris Daihatsu selama 2023
Selama tahun lalu, Daihatsu Indonesia membukukan penjualan ritel sebesar 194.108 unit, naik 2,9% dibandingkan periode sama 2022.
Baca SelengkapnyaSegini Jumlah Wuling BinguoEV yang Dipesan dalam Waktu Sebulan
Wuling Indonesia meraih volume pemesanan mobil listrik terbaru, BinguoEV, sebanyak 3.000 unit dalam waktu satu bulan sejak pre-sale dibuka 16 November.
Baca Selengkapnya66,5 Juta Mobil dan Motor Bakal Bergerak di Mudik Lebaran, Jawa Timur Jadi Titik Paling Rawan
Pemerintah mengimbau agar pemudik kembali mempertimbangkan bila hendak mudik dengan sepeda motor, karena rawan kemacetan.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Inggris Ciptakan Miniatur Mobil Sport yang Harganya Lebih Mahal dari Mobil Asli
Baru-baru ini, Amalgam memproduksi miniatur mobil sport yang lebih mahal dari harga mobil asli. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaPenjualan Mobil Anjlok 8 Bulan Berturut-turut, Sri Mulyani Ungkap Kondisi Sebenarnya
Sri Mulyani memastikan indeks kepercayaan konsumen (IKK) per Februari 2024 masih relatif stabil yakni di level 123,1.
Baca SelengkapnyaDaihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut
Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca Selengkapnya