Pabrik Baru Hyundai Indonesia Capai 95 Persen, Saat Ini Proses Uji Coba Produksi
Merdeka.com - Pabrik baru Hyundai Indonesia di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, sudah mencapai 95 persen. Pabrik raksasa otomotif asal Korea Selatan ini dikelola oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI).
Makmur, Managing Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengungkapkan kondisi pabrik Hyundai di Cikarang sudah mencapai 95 persen. Pabrik ini adalah pabrik pertama Hyundai di Indonesia.
"Akhir tahun ini pabrik akan beroperasi. Saat ini kami sudah melakukan trial produksi," kata Makmur di sela media test drive Hyundai Staria, Rabu (8/9).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pabrik Hyundai di Cikarang disiapkan sebagai basis produksi Hyundai di pasar Asia. Beberapa produk Hyundai "made in Cikarang" akan dirilis dalam waktu dekat, Desember tahun ini dan tahun depan. Mobil yang disiapkan itu antara lain mobil SUV dengan kode "SU2ID".
Dari pabrik ini pula, Hyundai akan mengembangkan produksi mobil listrik (EV) kelas dunia yang akan diekspor ke pasar dunia.
Pabrik Hyundai Cikarang merupakan pabrik pertama Hyundai di Indonesia. Pabrik ini dibangun di lahan seluas 77,6 hektare. Di lahan yang sama Htundai juga akan membangun fasilitas riset dan pengembangan (R&D) Center.
Indonesia akan menjadi negara pertama di ASEAN yang menjadi lokasi Pusat R&D Hyundai. Karena di Asia, Pusat R&D Hyundai hanya ada di Korea Selatan, Jepang, China, dan India. Selain itu, Hyundai juga membangun Pusat R&D di Jerman dan Alabama, California serta Detroit di Amerika Serikat.
Kapasitas produksi pabrik ini mencapai 150.000 unit per tahun dan akan meningkat menjadi 250.000 unit setiap tahun untuk kapasitas maksimumnya. Sementara lapangan kerja sebanyak 5.000 tenaga kerja.
Di tahap pertama, Hyundai fokus pada investasi pabriknya dengan tujuan pasar ekspor setidaknya 50 persen dari total produksi.
Sedangkan di tahap kedua, Hyundai akan fokus mengembangkan pabrik mobil listrik, pabrik transmisi, pusat penelitian dan pengembangan (R&D center), pusat pelatihan, dan produksi Hyundai Motor.
Di laman resmi Hyundai Indonesia, Hyundai menginvestasikan US$ 1,55 miliar atau setara Rp 22 triliun.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yuk Hindari, Lima Faktor Bikin Mobil Anda Jadi Boros Bahan Bakar
Teknologi mobil saat ini sudah semakin canggih, apalagi sekarang sistem pembakarannya sudah menggunakan injeksi yang dikendalikan komputer.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Inggris Ciptakan Miniatur Mobil Sport yang Harganya Lebih Mahal dari Mobil Asli
Baru-baru ini, Amalgam memproduksi miniatur mobil sport yang lebih mahal dari harga mobil asli. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaKejutan Hyundai Bawa IONIQ 5 Edisi Terbatas Bareng 3 Model Terbaru di IIMS 2024
Pola Batik Kawung ini mencerminkan persatuan dan harmoni sejalan dengan visi global Hyundai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dipasarkan Tiga Varian, Segini Harga Hyundai Kona Electric Terbaru
Harga jual Hyundai Kona Electric 2024 untuk pasar Amerika Serikat mulai US$ 32.675, setara Rp 510 juta.
Baca SelengkapnyaHyundai Tarik 500 Ribu Mobil Listriknya di Korsel dan Eropa, Bagaimana di Indonesia?
Sebab, ditemukan masalah sistem baterai, model terpengaruh menggunakan platform e-GMP
Baca Selengkapnya10 Mobil Hybrid Paling Laris 2023, Irit Bensinnya Bikin Takjub
Mobil hybrid makin populer di Indonesia sejak era elektrifikasi. Volume penjualannya tumbuh hingga mencapai hampir 70 ribu unit di tahun ini.
Baca Selengkapnya