Merdeka.com - Nissan Indonesia menjajal mobil listrik terpopuler di dunia, Nissan LEAF, dan teknologi inovatif e-Power pada Nissan NOTE, kemarin (8/9). Uji jalan itu dilakukan dengan kegiatan konvoi kendaraan listrik dari Jakarta ke Tangerang.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kegiatan Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 yang diselenggarakan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Rute konvoi adalah kantor BPPT di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, menuju kawasan Serpong, Tangerang.

"Mobil listrik tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga asyik dikendarai," ujar Isao Sekiguchi, Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia dalam rilisnya.

Dia menjelaskan, ditenagai 100 persen motor listrik, Nissan LEAF menyusuri jalan protokol di Jakarta dengan menghasilkan nol emisi atau gas buang. Akselerasi instan pun didapat seketika, baik Nissan LEAF maupun teknologi e-Power pada Nissan NOTE, saat melintasi jalan tol menuju Tangerang. Fitur canggih e-Pedal semakin memudahkan pengemudi melalui pengalaman berkendara satu pedal. Mengendarai mobil listrik Nissan itu menyenangkan dan mengesankan.

Nissan LEAF adalah ikon teknologi Nissan Intelligent Mobility, yakni visi Nissan untuk mengubah cara orang berkendara. Nissan LEAF adalah mobil listrik terlaris di dunia; lebih dari 400 ribu unit terjual di 51 negara dan rencananya mobil ini akan dibawa ke Indonesia pada 2020.

Sementara teknologi inovatif lainnya, e-POWER, mengkombinasikan 100 persen motor listrik dengan mesin bensin yang berguna untuk mengisi daya ulang baterai. Karena roda selalu digerakkan oleh motor listrik, pengendara akan merasakan pengalaman berkendara mobil listrik dengan akselerasi instan, tanpa perlu mengisi ulang baterai.

Nissan adalah produsen kendaraan global yang menjual lebih dari 60 model dengan merek Nissan, Infiniti, dan Datsun. Pada tahun fiskal 2018, perusahaan menjual 5,52 juta kendaraan di seluruh dunia dan mencatat pendapatan usaha 11,6 triliun yen. Markas global Nissan di Yokohama, Jepang, menangani kegiatan operasional di enam wilayah, yakni Asia dan Oseania, Afrika, Timur Tengah dan India; Cina; Eropa; Amerika Selatan; dan Amerika Utara.

Nissan bermitra dengan perusahaan kendaraan Renault sejak 1999 dan membeli 34 persen saham Mitsubishi Motors pada 2016. Renault- NissanMitsubishi adalah kemitraan otomotif terbesar di dunia saat ini dengan penjualan total lebih dari 10,76 juta kendaraan pada tahun kalender 2018.