Mitsubishi: Tiada Dampak Negatif bagi Konsumen bila L300 Diproduksi di Filipina

Merdeka.com - Mitsubishi Motors Indonesia belum memastikan waktu penghentian produksi mobil niaga ringan L300 di Indonesia, setelah induk usahanya, Mitsubishi Motors Corporation (MMC), berencana memindahkan pabrik L300 dari Indonesia ke Filipina baru-baru ini.

Padahal L300 merupakan raja mobil niaga ringan di Indonesia khusus segmen small pikap 4x2 beberapa dekade terakhir.

Tetsuhiro Tsuchida, Director Sales and Marketing PT Mitsubshi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), menjelaskan sampai saat ini pihaknya belum ada keputusan terakhir mengenai perpindahan pabrik L300.

"Terus-terang untuk produksi (L300) di Filipina, memang ada rencanna pembahasan seperti itu dari markas pusat (MMC). Tapi sampai sekarang, sepengetahuan kami, itu belum ada keputusan terakhir. Jadi kapan produksi L300 di Indonesia dihentikan dan kapan kami mulai impor belum bisa ditentukan," ujar Tsuchida dalam jumpa pers secara daring, Rabu (18/8).

Namun, Tsuchida menegaskan, bila nanti Mitsubishi L300 diimpor dari Filipina, spesifikasi dan harga jualnya tidak akan terdampak untuk pasar Indonesia. "Jadi walau berpindah tempat produksi, tidak ada dampak negatif buat konsumen di Indonesia."

Berdasarkan data MMKSI di Juli tahun ini, volume penjualan Mitsubishi L300 mencapai 2.066 unit atau berkontribusi kedua terbesar, yakni 22,6 persen, terhadap total penjualan Mitsubishi yang mencapai 9.122 unit.

Dengan volume tersebut, L300 mampu mempertahankan posisi sebagai pemimpin mobil di Indonesia segmen Small Pick-Up 4x2 dengan pangsa pasar lebih dari 66 persen.

Mitsubishi L300 sendiri terdiri dari tiga model, yakni Pick-Up Standar, Pick-Up Flat Bed, dan Cab Chasis. Harga jualnya mulai Rp 189,5 juta per unit hingga Rp 194 juta.

Dimensi cargo bed yang ditawarkan Mitsubishi L300 memiliki panjang 2.430 mm, lebar 1.600 mm, dan tinggi 360mm (standard) 310mm (flatbed) dengan kemampuan mengangkut beban hingga 1,26 ton. Untuk diketahui, mobil niaga ringan yang dilengkapi audio head unit dan power steering ini mengandalkan mesin diesel 4D56 yang dikenal tangguhan dan fungsional. (mdk/sya)