Kenali Arti Lampu Indikator Mesin Mobil yang Tiba-tiba Menyala
Indikator engine menyala? Ketahui penyebab dan langkah tepat untuk menangani masalah ini!
Ketika lampu indikator mesin menyala di panel instrumen mobil, itu menandakan adanya masalah dengan kendaraanmu. Berikut adalah beberapa alasan umum yang bisa menjadi penyebab lampu indikator ini menyala:
1. Filter Udara Kotor
Salah satu alasan yang sering membuat indikator mesin menyala adalah filter udara yang kotor. Filter ini bertugas menyaring udara yang masuk ke dalam mesin dan terhubung langsung dengan sensor aliran massa udara. Apabila filter udara terlalu kotor, sensor tersebut dapat mengalami kerusakan, yang akhirnya mengakibatkan lampu indikator mesin menyala. “Seharusnya, filter udara dibersihkan setiap 10.000 km dan diganti setiap 40.000 km,” ungkap seorang teknisi otomotif.
-
Kenapa motor injeksi ngebul? Motor injeksi yang mengeluarkan asap dari knalpot bisa menjadi indikasi adanya masalah pada mesin. Fenomena ini, yang dikenal dengan istilah 'fogging,' sering kali terjadi terutama pada kendaraan yang jarang mendapatkan perawatan rutin.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
2. Tutup Bensin Tidak Rapat
Tutup bensin yang tidak terpasang dengan baik dapat menyebabkan indikator mesin menyala. Ini disebabkan oleh kebocoran uap bahan bakar yang terjadi jika tutup bensin tidak tertutup secara sempurna, sehingga sensor pada ECU dapat mendeteksinya. "Pastikan untuk memeriksa dan menutup tutup bensin dengan rapat setelah mengisi bahan bakar," kata seorang teknisi mobil.
3. Sensor Oksigen Rusak
Kerusakan pada sensor oksigen dapat mengakibatkan lampu indikator mesin menyala. Sensor ini berfungsi untuk memantau kadar oksigen di knalpot dan berperan dalam menentukan rasio campuran bahan bakar yang ideal. Jika sensor ini mengalami kerusakan, hal tersebut dapat berdampak negatif pada performa mesin dan merusak catalytic converter. “Umumnya, kerusakan pada sensor oksigen disebabkan oleh oli yang menutupi sensor,” ujar seorang mekanik.
4. Catalytic Converter Rusak
Kerusakan pada catalytic converter bisa terjadi akibat sensor oksigen yang tidak berfungsi dengan baik. Fungsi dari catalytic converter adalah untuk mengubah gas berbahaya menjadi senyawa yang lebih ramah lingkungan. Apabila komponen ini mengalami kerusakan, umumnya akan menyebabkan konsumsi bahan bakar meningkat dan performa mobil menurun. "Periksa kondisi catalytic converter secara berkala agar lampu indikator mesin tidak terus menyala," ujar seorang mekanik.
5. Permasalahan pada Busi dan Kabel
Indikator engine yang menyala bisa disebabkan oleh masalah pada busi dan kabel. Busi yang kotor atau kabel busi yang mengalami kerusakan dapat mengakibatkan pembakaran yang kurang efisien, sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. "Disarankan untuk mengganti busi setiap 20.000 km agar performa mesin tetap terjaga," kata seorang teknisi.
Langkah yang Harus Dilakukan Saat Lampu Indikator Engine Menyala
Apabila lampu indikator mesin menyala, berikut adalah beberapa tindakan yang dapat kamu lakukan:
1. Matikan Mesin
Segera matikan mesin dan tempatkan mobil di lokasi yang aman. Biarkan beberapa menit sebelum mencoba menyalakan mesin kembali. "Jika lampu indikator masih menyala setelah mesin dinyalakan kembali, kemungkinan ada masalah yang lebih serius," ungkap seorang ahli otomotif.
2. Periksa Mesin
Setelah mematikan dan menyalakan mesin kembali, jika lampu indikator tetap menyala, lakukan pemeriksaan pada komponen mesin seperti radiator, kipas, dan kabel aki. Pastikan mesin dalam keadaan dingin sebelum melakukan pemeriksaan untuk menghindari risiko cedera.
3. Cek Aki Mobil
Periksa aki dengan mencabut dan memasang kembali kabel konektor negatif. Jika lampu indikator masih menyala, mungkin terdapat masalah pada sensor atau komponen lainnya.
4. Bawa ke Bengkel
Jika langkah-langkah sebelumnya tidak berhasil menyelesaikan masalah, sebaiknya bawa mobil ke bengkel yang terpercaya. Teknisi akan melakukan pemindaian mesin untuk mengidentifikasi bagian yang bermasalah dan memberikan saran perbaikan. "Penting untuk mendapatkan diagnosis yang akurat agar biaya perbaikan tidak membengkak," kata teknisi bengkel.
Memahami Lampu Indikator Engine
Indikator lampu mesin berperan untuk memberikan informasi mengenai adanya masalah pada mesin. Dengan memahami penyebab serta tindakan yang perlu diambil, kamu dapat menangani permasalahan ini dengan lebih tenang dan efisien.
Warganet Juga Bertanya Seputar Indikator Engine
Apa arti indikator engine menyala?
Lampu indikator mesin yang menyala menandakan adanya masalah dalam sistem mesin kendaraan. Masalah ini bisa meliputi berbagai hal, seperti sistem bahan bakar, sistem pengapian, atau sensor mesin yang perlu diperiksa lebih lanjut.
Apa yang harus dilakukan jika indikator engine menyala?
Silakan periksa kode kesalahan dengan menggunakan alat pemindai OBD-II, atau bawa kendaraan Anda ke bengkel untuk pemeriksaan lebih mendalam. Penting untuk tidak mengabaikan indikator ini, karena dapat menunjukkan adanya masalah serius yang perlu segera ditangani.
Apakah aman mengemudikan mobil jika indikator engine menyala?
Disarankan untuk tidak mengemudikan mobil ketika indikator mesin menyala, terutama jika lampu indikator itu tetap menyala tanpa henti. Hal ini dapat mengindikasikan adanya masalah serius yang berpotensi semakin parah dan merusak mesin lebih lanjut.
Berapa biaya untuk memperbaiki masalah yang terdeteksi oleh indikator engine?
Biaya perbaikan tergantung pada jenis masalah yang terdeteksi. Masalah ringan mungkin memerlukan biaya perbaikan yang relatif rendah, sementara masalah serius bisa memerlukan biaya yang lebih tinggi, tergantung pada komponen yang perlu diganti atau diperbaiki.
Apakah indikator engine menyala selalu berarti ada kerusakan besar?
Tidak selalu demikian. Walaupun lampu indikator mesin yang menyala dapat menunjukkan adanya masalah yang serius, ada kalanya masalah tersebut hanya membutuhkan perawatan biasa atau penggantian bagian kecil. Untuk mengetahui sejauh mana kerusakan yang terjadi, pemeriksaan diagnostik sangat diperlukan.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence