Kena karma, penjualan VW bulan November 'morat-marit'
Merdeka.com - Skandal emisi yang alami oleh Volkswagen akhir bulan September lalu ternyata masih berbuntut panjang. Betapa tidak, dari lansiran Wall Street Journal (2/12), penjualan VW bulan November kemarin terbukti morat-marit.
Menurut sumber tersebut penjualan produsen otomotif asal Jerman itu anjlok sebesar 25 persen!
Sejak terkuaknya kecurangan tes emisi yang dilakukan oleh VW, perusahaan menghentikan penjualan kendaran mesin diesel 2.0liter dan diikuti penghentian unit diesel 3.0liter pada bulan November. Bayangkan saja, bulan November lalu perusahaan itu hanya mampu menjual 23.882 kendaraan. Sangat berbeda dengan bulan November di tahun lalu yang tercatat sukses menjual 31.882 unit. Selisih 8000 unit!
Yang paling terasa penurunannya adalah VW Golf yang harus rela kehilangan banyak pasar. WSJ mengungkapkan penjualan VW Golf 'terjun bebas' 64 persen. VW Passat turun 60 persen, dan VW Jetta turun 30 persen. Ini menandakan bahwa masyarakat telah kecewa dengan hasil kerja VW. Karma itu ada, setelah membohongi seluruh pelanggan di dunia, kini VW harus menanggung akibatnya.
Sebanyak 11 juta kendaraan di seluruh dunia terkena skandal emisi. Namun pihak VW masih legowo dengan kondisi ini.
"Volkswagen bekerja tanpa lelah untuk mengatasi semua kendaraan yang terkenda dampak masalah emisi. Selama ini kami ingin mengucapkan terima kasih kepada dealer dan pelanggan kami atas kesabaran dan loyalitas mereka," uangkap Chief operation officer dari Volkswagen America, Mark McNabb.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaBYD Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Dunia
Dikutip Bloomberg.com (2/1), penjualan Tesla di kuartal akhir 2023 sebesar 484.507 unit di dunia. Sedangkan BYD lebih tinggi: 526.409 unit.
Baca SelengkapnyaGawat, Tesla hingga Volvo Boncos Akibat Konflik di Laut Merah
Produsen mobil dunia mulai merasakan dampak ketegangan yang terjadi di Laut Merah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'
Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaPenumpang KA Jarak Jauh Melonjak Hampir 50 Persen Saat Libur Natal 2023
Kereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat saat bepergian.
Baca SelengkapnyaGebrakan MG Indonesia 2024: Punya Bos Baru dan Lokalisasi Model Mobil Listrik
MG Motor Indonesia mengawali 2024 dengan berani: punya bos baru dan dua mobil listriknya dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaDaihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut
Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca Selengkapnya2 Pelanggan Telkomsel ini Dapat Mobil BMW dan Yaris Cross Gara-gara Tukarkan Poin
Telkomsel melanjutkan komitmennya dalam memberikan apresiasi kepada pelanggan setia dengan menyerahkan hadiah utama Undian Poin Festival 2023.
Baca Selengkapnya