Indonesia bakal jadi pasar mobil niaga terbesar Tata di luar India
Merdeka.com - PT Tata Motors Indonesia, agen pemegang merek mobil Tata di Indonesia, mengincar masuk ke kelompok 10 besar atau Top Ten di industri otomotif Indonesia dalam lima tahun mendatang. Sehingga, penjualan mobil niaga Tata di Indonesia adalah yang terbesar di luar India, pasar utama pabrikan mobil ini.
Target ini disampaikan Biswadev Sengupta, Presiden Direktur PT Tata Motors Indonesia, di sela-sela diskusi 'Menstimulus Industri Logistik dan Kendaraan Niaga Indonesia', yang dilakukan Forum Wartawan Otomotif di Jakarta, Rabu (26/10).
Kata Biswadev, pihaknya tidak menargetkan sejumlah pangsa pasar tertentu di Indonesia dalam kurun waktu lima tahun mendatang. Yang terpenting, Tata masuk dalam kelompok 10 besar pertama di industri otomotif Indonesia. Saat ini Tata berada di peringkat ke-16 pasar otomotif Indonesia.
"Target kami bukan pangsa pasar berapa, tapi dalam lima tahun ke depan, kami ingin menjadi pemain Top 10 di Indonesia. Ini terkait dengan pasar Indonesia yang semakin besar. Apalagi berdasarkan riset global McKenzie, pasar otomotif Indonesia masuk dalam 10 besar utama di dunia di lima tahun mendatang dari posisi saat ini 15 besar," ujarnya.
Sejak masuk ke pasar Indonesia pada 2012 hingga Juni 2016, penjualan mobil Tata di Indonesia sudah mencapai 3.000 unit. Sementara berdasarkan data penjualan gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per September 2016, total penjualan mobil niaga Tata tercatat 802 unit. Model yang paling laku adalah Tata Super Ace Dls sebanyak 662 unit.
Untuk menunjang pertumbuhan industri logistik di Indonesia, kata dia, Tata Motors menawarkan mobil niaga yang tangguh dan memiliki efisiensi bahan bakar tinggi. Sebab mobil Tata dikembangkan di India yang pasarnya sangat peduli sekali soal kekuatan mobil dan konsumsi bahan bakar yang sangat efisien.
"India memiliki masalah infrastruktur buruk sehingga mobil niaganya harus kuat. Kedua, harga bahan bakar minyak di india mahal, karena tidak disubsidi seperti Indonesia, sehingga mobil harus hemat bahan bakar. Kami meyakini mobil niaga Tata cocok dengan pasar Indonesia pula, dengan efisinesi bahan bakar tinggi sehingga biaya kilometer per liter lebih hemat. Ini sangat penting bagi pengusaha logistik," pungkas dia.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut
Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Inggris Ciptakan Miniatur Mobil Sport yang Harganya Lebih Mahal dari Mobil Asli
Baru-baru ini, Amalgam memproduksi miniatur mobil sport yang lebih mahal dari harga mobil asli. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaPeran Negara di Balik Sumber Dana Maha Besar Ekspansi Merek Otomotif China ke Indonesia
Merek otomotif asal China makin ekspansif ke Indonesia. Tahun ini BYD masuk, setelah merek GWM, Neta, Chery masuk ke Indonesia dalam 2 tahun terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bisnis Sewa Mobil Listrik Makin Marak, Incar Destinasi Wisata Populer Bali
Salah satu penyedia jasa sewa mobil listrik di Pulau Dewata adalah Baliqu Car Rental, pelopor sewa mobil listrik pertama di Bali.
Baca SelengkapnyaBYD Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Dunia
Dikutip Bloomberg.com (2/1), penjualan Tesla di kuartal akhir 2023 sebesar 484.507 unit di dunia. Sedangkan BYD lebih tinggi: 526.409 unit.
Baca SelengkapnyaPuluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaMobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas
Penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaTop 3 Mobil Hybrid Toyota Paling Laris Tahun Ini
Total penjualan mobil hybrid Toyota mencapai 33.603 unit per November, meraih pangsa pasar 54,3 persen di pasar otomotif Indonesia.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnya